IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Hadiri Penyerahan Rekom Gus Barra, Kepala Desa Pandanarum Mojokerto Dipanggil Bawaslu

 

Kepala desa Pandanarum Endik Sugiyanto (baju putih) saat menghadiri penyerahan rekom kepada Gus Barra di Kantor DPW PAN. (Tangkapan layar medsos)
Kepala desa Pandanarum Endik Sugiyanto (baju putih) saat menghadiri penyerahan rekom kepada Gus Barra di Kantor DPW PAN. (Tangkapan layar medsos)

Kabupaten Mojokerto, kabarterdepan.com – Viral video Kepala Desa Pandanarum, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto Endik Sugiyanto hadir dalam penyerahan surat rekomendasi Partai Amanat Nasional (PAN) kepada Gus Barra untuk maju sebagai bakal calon bupati dalam Pilkada Mojokerto 2024, di Surabaya, Selasa (26/12/2023) lalu.

Responsive Images

Kehadiran Endik kemudian disoal Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mojokerto. Bawaslu memanggil Endik untuk dilakukan pemeriksaan dan klarifikasi di Kantor Bawaslu Kabupaten Mojokerto, Sabtu (6/1/2024) siang.

Dengan mengenakan kemeja putih, Endik Kades Pandanarum memasuki ruangan Ketua Bawaslu Kabupaten Mojokerto.

Usai diklarifikasi Bawaslu, didepan para awak media Endik Sugiyanto membantah telah melakukan pelanggaran netralitas sebagai kepala desa. Sebab menurutnya kegiatan tersebut tidak terkait Pemilihan Presiden (pilpres) maupun Pemilu Legislatif (pileg) 2024.

“Menurut kacamata saya itu belum tahapan pilkada, apalagi rekom itu diberikan bukan di tempat publik tapi di tempat eksklusif di Kantor DPW PAN,” ujarnya, Sabtu (6/1/2024).

“Itu video bukan konsumsi publik, itu kan kebutuhan internal, di video itu mana yang ada saya orasi untuk memenangkan Gus Barra, tidak ada di situ terkait pilpres atau partai tapi murni Gus Barra,” imbuhnya.

Endik Sugiyanto saat diklasifikasi Bawaslu Kabupaten Mojokerto, Sabtu (6/1/2024). (Joe/kabarterdepan.com)
Endik Sugiyanto saat diklasifikasi Bawaslu Kabupaten Mojokerto, Sabtu (6/1/2024). (Joe/kabarterdepan.com)

Endik juga menyebut kehadirannya pada forum itu dalam kapasitas pribadi karena sudah dianggap “Abdi Dalem’ oleh kiai Asep Saifuddin Chalim atau ayah Gus Barra.

“Sudah saya jelaskan bahwa kehadiran saya di kantor itu adalah murni secara pribadi karena mengawal Gus Barra, karena saya sudah dianggap Abdi dalem romo kiai Asep untuk mendampingi, dan itu bukan tahapan pileg maupun pilpres, tapi murni Terkait kebutuhan pilkada yang sekarang belum masuk tahapannya dan di tempat eksklusif bukan di ruang publik,” pungkasnya.

Menanggapi hal itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Mojokerto, Dody Faizal mengatakan, pihaknya menindaklanjuti adanya video dengan melakukan penelusuran atau investigasi. Hal itu dilakukan untuk melengkapi Laporan Hasil Pengawasan (LHP).

“Jadi ini ranahnya belum pada penanganan ke pelanggaran. Jadi kami masih mendalami terkait Laporan Hasil Pengawasan yang akan kita sempurnakan. Apakah nanti yang bersangkutan terbukti melakukan pelanggaran atau tidak,” pungkasnya. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar