Jakarta, Kabarterdepan.com – Hadiri Syukuran Tahun Baru Naga Kayu 2024, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mengungkapkan ajaran Tao yang pernah dibacanya. Yakni, Seribu Kawan Terlalu Sedikit, Satu Musuh Terlalu Banyak.
Ini disampaikan Prabowo Subianto di hadapan ribuan pengusaha yang memenuhi undangan dari Kadin Indonesia Komite Tiongkok di Pantjoran, Pantai Indah Kapuk, Jumat (2/2/2023) malam.
“Hidup dan lahir di Nusantara ini, sebuah negara majemuk. Negara yang terdiri sari begitu banyak suku, kelompok etnis, agama, bahasa daerah, keberagaman. Tapi kita punya takdir yang sama, tujuan yang sama. Kita ingin membangun kehidupan yang aman, adil dan makmur untuk semua,” ungkap Prabowo yang juga Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 ini.
Lebih lanjut, Prabowo mengaku, pihaknya diberitahu begitu banyak tokoh-tokoh dari etnis Tionghoa datang dari berbagai daerah, seperti Makassar, Bandung.
“Ini merupakan suatu kehormatan buat saya. Saudara-saudara sekalian, sebagaimana kita ketahui, negara kita, bangsa kita adalah bangsa yang besar. Jumlah penduduknya terbesar ke-4 di dunia dan luas negara kita yang begitu besar, yang terdiri dari 17 ribu pulau. Panjang pantai kita terpanjang ke-2 di dunia,” tutur Prabowo.
Dengan keinginan yang sama, Prabowo mengajak kerjasama semua pihak. Sebagai mantan tentara, ketika belajar sejarah, pihaknya mempelajari sesuatu yang paling penting. Yakni, kemakmuran bisa datang ketika dalam keadaan damai.
“Tidak ada kemakmuran tanpa kedamaian, karena itu kita patut bersyukur, pemimpin-pemimpin kita yang sekarang dan sebelum-sebelum ini cukup lama berhasil membawa Indonesia tidak terlibat dalam pertikaian atau konflik dengan negara-negara lain,” ujarnya.
Menurutnya, sewaktu muda ia sudah bersumpah untuk menjaga seluruh rakyat Indonesia, membela selurub rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.
“Semua suku, agama, ras dan etnis akan saya bela dan lindungi. Itu adalah sumpah saya, Bhinneka Tunggal Ika, Berbeda-beda tetapi tetap satu. Saudara-saudara karena di sini banyak pengusaha, saya paham, tugas pemimpin negara adalah menjaga negara, memberi kesempatan agar pengusaha-pengusaha dapat berkembang, ekonomi meningkat, lapangan pekerjaan juga banyak. Itu adalah tekad saya. Saya mengerti kesulitan-kesulitan yang saudara-saudara alami karena setelah jadi tentara, saya juga pengusaha,” bebernya.
Jika mendapatkan mandat dari rakyat, lanjut Prabowo, pihaknya menegaskan akan menjadi presiden untuk seluruh rakyat Indonesia.
“Saya ingin menjadi presiden untuk seluruh rakyat Indonesia, termasuk yang tidak memilih dan belum percaya saya. Saya akan mengayomi, mengurus dan melindungi seluruh rakyat Indonesia,” pungkasnya, yang disambut tepuk tangan oleh semua pengusaha yang hadir.
Nampak hadir, Menteri BUMN Erick Thohir, Duta Besar China di Indonesia Mr Lu Kang, Garibaldi Thohir, Maruarar Sirait, Grace Natalie, Pendiri Agung Sedayu Grup Sugianto Kusuma (Aguan), Anthony Salim, Franky Widjaja, Prajogo Pangestu dan masih banyak pengusaha-pengusaha ternama lainnya. (*)
