IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Sembunyi di Mojosari, DPO Perampok Antar Provinsi Ditangkap Ditreskrimum Polda Metro Jaya

9BFDE5B4 56EA 489C 9AC4 BE0D0217040A
Penggerebekan enam perampok spesialis rumah kosong (Lintang/Kabarterdepan.com)

Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com – Sempat bersembunyi selama satu minggu di kamar Kos di Mojosari, Komplotan Perampokan Antar Provinsi akhirnya diringkus Anggota Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Penggerebekan enam perampok spesialis rumah kosong ini berlangsung dramati di sebuah kamar kos di Desa Randubango, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Rabu (22/11/2023) kemarin.

Responsive Images

Anggota Ditreskrimum Polda Metro Jaya datang dengan menggunakan tiga mobil langsung mengamankan enam DPO yang sedang bersantai di dalam kamar kos.

Ketua RT 12 RW 04 Desa Randubango, Suiswanto, saat ditemui membenarkan adanya petugas kepolisian yang mendatangi wilayahnya untuk menangkap DPO dari Jakarta tersebut di sebuah tempat kos milik Sugito.

“Benar, dari Polda Metro Jaya. Waktu penggerebekan kemarin saya dan pak kasun jadi saksinya,” katanya, Jumat (24/11/2023) siang.

Ia menambahkan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh 10 anggota Polisi yang memakai baju preman itu, terdapat beberapa barang bukti yang ditemukan didalam kamar kos tersebut.

“Kemarin buktinya ditunjukkan, ada satu tas ransel penuh isi uang dan satu peti isi berlian dan emas. motor dan mobil pelaku yang disita itu seri nopolnya B, F dan D,” jelasnya.

Menurutnya, informasi yang diterima keenam kawanan perampok itu yang biasa beroperasi di wilayah Jabodetabek dan Surabaya.

“Empat orang dari Makassar dan dua lainnya dari Surabaya dan Jakarta,” beber pria 65 tahun ini.

Suiswanto menjelaskan, dari hasil pendataan kepada pemilik tempat kos, mereka baru satu pekan mengontrak di sebuah tempat kos tersebut.

“Baru seminggu ngontrak di sini. Gak ada yang mau nyerahkan KTP,” paparnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mojosari Iptu Bambang Sunandar saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan DPO rampok lintas daerah tersebut

“Benar, ada enam orang (DPO) yang ditangkap. Mereka baru tinggal di Randubango sekitar enam hari,” pungkasnya. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar