Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com – Berdasarkan hasil penyelidikan petugas unit Laka Satlantas Polres Mojokerto, terungkap kronologi yang menewaskan siswi SMP yang terjadi di Jalan Raya Desa Lolawang, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.
Diketahui, kejadian itu melibatkan kendaraan sepeda motor honda vario nopol S 4084 QT dengan kendaraan dump truk tronton nopol B 9335 SYV.
Saat dikonfirmasi, Kasat Lantas Polres Mojokerto, Iptu Muhammad Hariyazie menjelaskan kronologi kejadian maut tersebut.
Menurut Iptu Muhammad Hariyazie, insiden tersebut melibatkan dua kendaraan sepeda motor yang dikendarai berinisial CRD (14) berboncengan SNA (12) warga Desa Manduro Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto.
“Kendaraan lawan dump truk tronton nopol B 9335 SYV yang dikemudikan Khudori Desa Kunjorowesi Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto,” kata Kasat Minggu (12/11/2023) sore.
Kasat menambahkan, Kronologi kejadian itu berawal dari kedua kendaraan dari arah yang sama melaju mengarah arah Pungging dari arah Ngoro.
“Kendaraan sepeda motor korban dan dump truck berjalan searah dari arah timur ke barat,” tambahnya.
Lanjut Hariyazie, posisi kendaraan sepeda motor berada dibelakang berencana untuk mendahului dari sebelah kiri dump truck.
“Sesampainya ditempat kejadian kendaraan korban mendahului dari sisi kiri dump truk tronton,” paparnya.
Namun naas, pada saat mendahului dump truck, kendaraan korban yang dikemudikan oleh CRD (14) hilang kehilangan keseimbangan hingga mengakibatkan pengemudi dan yang dibonceng terjatuh.
“Lalu hilang kendali dan terjatuh selanjutnya penumpang motor berinisial SNA (12) terlindas roda dump truk tronton,” terangnya.
Kasat menyimpulkan, dalam insiden ini diakibatkan kelalaian roda dua yang tidak mengantisipasi arus lalu lintas yang ada didepan atau sekitarnya sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas.
“Faktor Manusia, diduga karena kurang hati-hatinya atau lalainya pengendara motor,” pungkasnya.
Jenasah korban langsung dilarikan ke dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek.
“Sementara yang membonceng mengalami luka ringan,” tandasnya.
