IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Proses Cerai, Suami di Mojokerto Tega Sayat Leher Istrinya

Korban P
Korban P yang masih dirawat di RSUD RA Basoeni (Erik/KabarTerdepan.com)

Kabupaten Mojokerto, KabarTerdepan.com – Seorang suami di Mojokerto tega menyayat leher istrinya. Tindakan keji itu dilakukan SL kepada istrinya inisial P warga Desa Kupang, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto. Penganiayaan itu diduga karena permintaan rujuk SL ditolak sang istri.

Beruntung nyawa perempuan berusia 39 tahun itu masih selamat. Usai mendapatkan perawatan di Puskesmas Jetis, ia dirujuk ke RSUD RA Basoeni, Gedeg, Kabupaten Mojokerto.

Responsive Images

Peristiwa itu terjadi Jumat (11/8/2023) pagi. Pelaku dan korban bertemu di sebuah warung kosong. Pelaku minta proses perceraian tidak dilanjutkan dan kembali rujuk. Namun permintaan itu ditolak sang istri yang masih menginginkan sendiri dulu.

Kanit Reskrim Polsek Jetis Iptu Muslimin mengatakan, peristiwa terjadi sekitar pukul 07.30 WIB. Pelaku marah ketika permintaan rujuknya ditolak.

“Pagi tadi jam 07:30 WIB telah terjadi penganiayaan oleh tersangka SL terhadap mantan istrinya P. Memang antara tersangka dan korban bertemu di warung kosong, kemudian pelaku minta rujuk kembali, namun mantan istrinya masih keberatan dan menyampaikan ingin sendiri dulu. Namun sang mantan suami tidak terima dan terjadilah penganiayaan tersebut” ujarnya kepada wartawan, Jumat (11/8/2023).

Penganiayaan suami di Mojokerto itu dilakukan dengan menyayat leher korban dengan pisau Cutter. Pelaku kemudian dapat diamankan oleh petugas kepolisian Polsek Jetis. Barang bukti pisau cutter juga sudah diamankan.

“Tersangka SL usia 30 tahun sudah diamankan di Polsek Jetis. Dan Korban P dirawat di RSUD RA.Basoeni,” imbuh Kanit Reskrim Iptu Muslimin.

Sementara itu dokter RSUD RA Basoeni, dr. Chundra Rezty Tri Serama mengatakan, korban mengalami luka sayatan di leher bagian depan dan di dapat bagian mulut.

“Kondisi korban dengan luka sayatan di leher bagian depan dan di dasar bagian bawah mulutnya sekita kurang lebih 10 cm dan sudah kita lakukan tindakan juga untuk lukanya. Kondisi pasien sekarang sudah stabil,” katanya.

“Kesannya tadi ada dua luka, kalau yang bawah tadi kesannya bagus lukanya, mungkin diduga melukainya dengan penda tajam saya curiganya seperti itu,” pungkas Dr Chundra. Kasus suami di Mojokerto yang menyayat leher istri ini masih dilakukan pendalaman oleh Polsek Jetis. (Erik)

Responsive Images

Tinggalkan komentar