Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com –Petugas gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Perhutani dan relawan se-Kabupaten Mojokerto belum berhasil mengevakuasi pohon yang tumbang, Rabu (28/2/2024) pagi di Desa Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.
Besarnya diameter pohon yang melintang di jalur penghubung Ngoro – Trawas ini membuat tim gabungan belum bisa membersihkan dan memotong dahan pohon jenis Bulu tersebut.
Abdul Khakim, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto saat dikonfirmasi menjelaskan, pohon yang roboh itu berdiameter 200 sentimeter namun mengembang menjadi 3 bagian.
“Pohon tumbang dan menutupi akses Jalan dan Mmnimpa sebuah warung,” ungkapnya.
Proses pemotongan itupun berlangsung tujuh jam lamanya yang melibatkan personil gabungan sebanyak 50 orang, hingga harus terhenti sekitar pukul 15.35 WIB.
“Proses evakuasi dihentikan dan dilanjut besok Kamis (29/2/2024) pagi,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Pohon berukuran besar tumbang hingga membuat jalur penghubung wisata Ngoro-Trawas tertutup total di Desa Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Rabu (28/2/2024) pagi.
Selain menutup akses jalan penghubung Ngoro-Trawas di Desa Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto pohon raksasa yang tumbang tersebut menimpa sebuah warung kopi yang ada di sebelah timurnya. (*)