Jakarta, kabarterdepan.com – Mahkamah Konstitusi (MK) secara resmi menggelar sidang perdana sengketa Pemilu 2024 yang diajukan oleh tim kubu 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Dalam sidang yang dipimpin oleh Ketua MK Suhartoyo dan dihadiri tujuh hakim konstitusi lainnya ini melakukan pemeriksaan awal atau penyampaian permohonan dari pihak pemohon.
Anies Baswedan, dalam kesempatan tersebut, menyatakan bahwa Pilpres 2024 tidak berlangsung secara bebas, jujur, dan adil. Ia menegaskan bahwa situasinya sebaliknya.
“Pertanyaannya apakah Pilpres 2024 telah dijalankan secara bebas, jujur dan adil? Izinkan kami jawab, tidak. Yang terjadi sebaliknya,” ujar Anies.
Sementara itu usai sidang, para pendukung AMIN yang telah menunggu di luar gedung MK langsung menyambut kedua pasangan tersebut saat keluar sekitar pukul 10.30 WIB.
“Anies Presiden, Anies Presiden, Anies Presiden,” begitu teriak mereka.
Para pendukung Anies tersebut berkomitmen untuk terus memperjuangkan pasangan capres dan cawapres pilihan mereka karena menganggap keduanya merupakan pemimpin yang beretika.
“Kami akan tetap berjuang dan berdoa kepada Allah mudah-mudahan kita mendapatkan yang terbaik. Yang jelas kami sebagai rakyat ingin memiliki seorang pemimpin yang ngerti tentang etik,” kata Merry pendukung AMIN asal Lampung.
Tak hanya itu, Merry dan rombongan pendukung lainnya optimis gugatan ini berhasil sehingga mereka akan terus mengikuti perkembangan persidangan.
“Kami dari daerah berkumpul tentunya teman-teman tim hukum sudah membawa data dan fakta yang digugat di persidangan. Ke depan kami akan tetap datang sampai selesai InsyaAllah,” tambahnya. (Fajri)
