Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com –Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Mojokerto rupanya terus melakukan pemberantasan penyalahgunaan narkoba jenis sabu di wilayah Desa Kunjorowesi Ngoro dan merambat ke Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Rabu (21/2/2024) siang.
Polisi yang dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba AKP Marji Wibowo setelah melakukan tes urine di tempat terhadap pengendara yang melintas mendapatkan dua pemuda yang kedapatan membawa dua klip paket sabu lantas melakukan pengembangan.
Pengembangan ini menyasar ke kawasan yang dikenal sebagai Kampung Narkoba di Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan yang jaraknya sekitar satu kilometer dari titik awal kegiatan tes urine.
Usai menggerebek, Kasat Resnarkoba Polres Mojokerto, AKP Marji Wibowo mengatakan, hasil dari penggerebekan di Kampung Narkoba di Desa Wonosunyo, petugas hanya mendapatkan beberapa pria yang merupakan penyedia barang haram jenis sabu.
“Sementara bandarnya kabur, cuma kita amankan penjaga sebagai keamanan di situ, ada empat orang,” terang Kasat.
Selanjutnya guna penyelidikan lebih lanjut puluhan pria tersebut digelandang ke mapolres Mojokerto dengan menggunakan kendaraan truk.
Kasat menyebut, dari puluhan pria yang terjaring razia tersebut, tercatat sebanyak 21 pria dengan hasil tes urine menunjukan positif.
“Jadi total 21 orang yang positif narkoba jenis sabu, dan dua orang membawa barang bukti tiga paket,” pungkasnya.
Kini, mereka telah diamankan di Mapolres Mojokerto untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
