Sidoarjo, Kabarterdepan.com – Pesta demokrasi tak hanya berkutat tentang pemilihan presiden atau bupati, maupun walikota saja. Atau pun soal pemilihan umum (pemilu) di tingkat daerah paling bawah, misalnya, pemilu kepala desa (pilkades).
Praktek pemilu, diharapkan menjadi jembatan pemilihan calon kepala atau ketua di suatu organisasi atau lembaga tertentu. Jadi, praktek sistem pemilu itu, dapat dilakukan kelompok atau golongan tertentu untuk memilih calon pemimpin sesuai harapan.
Seperti memilih calon pemimpin suatu organisasi di lingkungan sekolah, yakni, calon Ketua Organisasi Intra Sekolah (OSIS). Yang dipraktekkan SMPIT Insan Kamil, Sidoarjo.
pelaksanaan pencoblosan untuk memilih calon Ketua OSIS sesuai dengan harapan sekolah mereka gelar begitu seru, pada Jumat (26/4/2024).
“Ya, melalui kegiatan itu kita ingin memperkenalkan tentang demokrasi ke para siswa,” ujar Fathur Rohman, Kepala SMPIT Insan Kamil Sidoarjo.
Menurutnya, kegiatan yang dilakukan tersebut, diharapkan mampu melahirkan calon pemimpin yang hebat. “Ya, karena kandidatnya akan sesuai harapan para civitas sekolah. Dan para pemilih memilih setelah mengetahui, kala promisi setiap kandidat,” terang Rohman.
Selain mencari pemimpin secara demokrasi. Lanjut Rohman, pencoblosan tersebut merupakan implementasi dari kurikulum merdeka terkait pembelajaran demokrasi. Agar, siswa memiliki ilmu pengetahuan tentang bagaimana cara memilih pemimpin dengan mengetahui akhlaqnya, ibadahnya, sosial, dan skill kepemimpinan yang dimiliki calon Ketua OSIS.
“Pembelajaran ini, diharapkan bisa menjadi pengetahuan siswa saat berada di tengah-tengah masyarakat. Mereka mampu menerapkan pengetahuan yang sudah dipelajarinya di sekolah tentang berdemokrasi,” pungkasnya.
Pemilihan OSIS di SMPIT Insan Kamil, Sidoarjo berjalan lancar. Pemilih berasal dari siswa kelas 7 hingga kelas 9. (*)
