IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Tim Gabungan Denintel Pasmar 2 Meringkus Marinir Gadungan yang Kerap Menipu Wanita

Avatar of Andy Yuwono
Tim Gabungan Denintel Pasmar 2 bersama tersangka Marinir Gadungan (Redaksi Kabarterdepan.com)
Tim Gabungan Denintel Pasmar 2 bersama tersangka Marinir Gadungan (Redaksi Kabarterdepan.com)

Kabupaten Madiun, Kabarterdepan.com – Tim gabungan Intel Marinir dari Denintel Pasmar 2, Sintel Lanmar surabaya melakukan penangkapan Marinir gadungan yang belakangan meresahkan masyarakat beberapa waktu terakhir.

Penangkapan ini dilakukan lantaran sejumlah warga terutama kaum perempuan kerap menjadi korban penipuan dengan modus mengajak kencan dan membawa kabur motor korbannya.

Responsive Images

Marinir gadungan tersebut adalah Faldi Hidayat (22) asal Kelurahan Sidomojo, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo yang mengaku sebagai sebagai prajurit Marinir dengan nama Varis RM berpangkat Serda.

Komandan Detasemen Intelijen Pasmar 2, Mayor Marinir Deny Kusmana, saat dikonfirmasi mengatakan, tersangka tak berkutik saat petugas gabungan menyergapnya saat berada di Kabupaten Madiun.

“Benar tersangka tertangkap di terminal Maospati, Kabupaten Madiun,” ungkapnya, Rabu (17/01/2024) siang.

Mayor Deny menambahkan, sejak tahun 2023 lalu, pihaknya telah mendapatkan laporan dari para korbanya sebanyak tujuh kali, tersangka menggondol motor korbanya yang rata rata perempuan.

“Korbannya ada yang melapor ke Polres Gresik, Polsek Trawas Mojokerto, Polsek Cerme Gresik dan ke Polsek Dringu Probolinggo,” jelasnya.

Lanjut Mayor Deny, modus tersangka ini melakukan perkenalan melalui media sosial dan mengajak ketemu lantas membawa kabur motor korbanya tersebut.

“Bulan Desember korban wanita asal Nganjuk diajak ke cafe di Trawas.g motornya dibawa kabur dan dijual,” terangnya.

Bahkan, lanjut Mayor Deny, pada Bulan Desember korban asal Kabupaten Nganjuk sempat telah disetubuhi setelah tertipu bujuk rayu marinir gadungan tersebut.

“Saat ini yang bersangkutan sudah kami serahkan ke Polres Gresik untuk dilakukan penanganan lebih lanjut,” tegasnya.

Dengan demikian, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap modus seperti ini, orang yang mengaku-ngaku sebagai anggota TNI untuk melakukan aksi kejahatan.

“Kalau ada hal seperti ini, kasus seperti ini, bisa segera dilaporkan,” tutupnya.

Adapun beberapa barang bukti yang berhasil diamankan berupa, satu buah kaos Marinir hitam merah, satu stel seragam PDL LAYAR beserta Atribut atas nama Serda Mar Varis RM, empat buah buku soal Psikotest TNI AL, satu buah buku soal Keswa. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar