IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Tingkatkan Literasi Lewat Komolib

Avatar of Redaksi
Pj Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro. (Diskominfo Kota Mojokerto)
Pj Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro. (Diskominfo Kota Mojokerto)

Kota Mojokerto, kabarterdepan.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro mengajak seluruh masyarakat Kota Mojokerto untuk meningkatkan literasi, salah satunya lewat Kota Mojokerto Library (Komolib).

Hal ini disampaikan Moh Ali Kuncoro dalam peringatan hari buku sedunia yang jatuh setiap tanggal 23 April.

Responsive Images

Sosok yang akrab disapa Mas Pj ini menerangkan, Komolib merupakan apilkasi perpustakaan digital milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Mojokerto.

Melalui aplikasi Komolib ini pengunjung bisa menjelajahi perpustakaan untuk membaca ribuan koleksi buku elektronik (e-book) dengan menggunakan gadget atau smartphone.

Mas Pj menyebut keberadaan Komolib ini mampu menjadikan perpustakaan hanya dalam genggaman. Komolib ini menyediakan akses yang luas terhadap beragam koleksi buku dan sumber informasi lainnya, perpustakaan menjadi tempat yang strategis untuk memperkaya pengetahuan dan keterampilan literasi.

“Nah melalui Komolib ini pengunjung bisa membaca buku kapan saja dan dimana saja lewat aplikasi secara online,” terang Mas Pj, Selasa (23/4/2024).

Di aplikasi Komolib ini masyarakat juga dimudahkan dalam mendaftar menjadi anggota perpustakaan dengan sistem self-service.

Dispusip Kota Mojokerto menyediakan pelayanan pendaftaran anggota online, yakni dengan cukup mengirim data diri dan foto ke email [email protected] atau WhatsApp (WA) ke nomor 081231288916.

Orang nomor satu di lingkup Pemkot Mojokerto ini mengatakan pentingnya kemampuan literasi, utamanya dalam membangun generasi bangsa yang cerdas untuk mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045.

Peningkatan literasi juga sangat penting untuk memulai peningkatan sumber daya manusia (SDM). Indonesia akan menjadi negara yang kuat pada tahun 2045 jika minat literasi ini dapat ditumbuhkan sejak usia dini.

“Literasi berperan dalam pembangunan, mencerdaskan kehidupan bangsa, menghadirkan sumber daya manusia unggul, berkualitas dan berdaya saing sehingga akan mendorong terwujudnya Indonesia Emas 2045,” ulasnya. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar