IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Survei Terbaru Capres di Jatim, Ganjar Unggul, Anies Paling Buncit

Kolase tiga bakal capres 2024
Kolase tiga bakal capres 2024

Jakarta, KabarTerdepan.com : Saiful Mujani Research Center (SMRC) merilis hasil survei terbaru terhadap Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 2 September, persis saat deklarasi Anies-Cak Imin (AMIN) dilakukan. Survei berlangsung hingga 11 September 2023.

Dilansir dari kanal YouTube SMRC TV, survei ini dikhususkan untuk melihat electoral pemilih di Jawa Timur terhadap ketiga capres. Hasilnya, Ganjar Pranowo 44 persen, Prabowo Subianto 23 persen, dan Anies Bswedan 14,2 persen.

Responsive Images

Hasil survei terbaru ini menemukan suara pemilih Anies Baswedan tak menguat di Jawa Timur meski sudah menggandeng Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau yang akrab disapa Cak Imin.

“Artinya di Jawa Timur, di mana deklarasi itu (AMIN) terjadi, tidak membuat Anies Baswedan menguat. Kira-kira untuk sementara ini di hasil survei 2 September-11 September 2023,” kata Saiful Mujani, Pendiri SMRC, Kamis (28/9/2023).

Dari data itu Saiful Mujani menyebut bahkan suara Anies di Jatim ternyata lebih rendah usai menggandeng Cak Imin. Pada survei sebelumnya 31 Juli-21 Agustus 2023, suara Anies di survei SMRC mencapai 20,4 persen.

Kemudian SMRC melakukan simulasi SMRC survei pasangan bakal capres dan bakal cawapres. Pasangan Anies-Cak Imin, pasangan Ganjar-Mahfud MD, dan Prabowo-Erick. Survei ini dilakukan pada 20-22 September 2023
Hasilnya, pasangan Ganjar-Mahfud unggul jauh dengan suara 45 persen. Kemudian disusul Prabowo-Erick 28 persen dan Anies-Cak Imin 12 persen.

“Dalam format pasangan Anies-Muhaimin vs Ganjar-Mahfud vs Prabowo-Erick, di Jawa Timur, pasangan Anies-Muhaimin mendapat suara 12 persen, Ganjar-Mahfud 45 persen, Prabowo-Erick 28 persen, dan tidak jawab 14 persen,” kata Saiful Jamil.

Saiful menyimpulkan setelah sekitar dua atau tiga minggu pascadeklarasi Anies-Muhaimin, dukungan pada pasangan itu di Jawa Timur belum mengalami perkembangan.

“Mungkin butuh waktu yang lebih lama lagi untuk mengkampanyekan pasangan Amin ini (agar lebih berkembang). Setidak-tidaknya sampai survei terakhir ini kami belum melihat adanya perkembangan positif terhadap pasangan ini,” pungkasnya. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar