IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Terpisah 43 Tahun, Keluarga ini Akhirnya Bertemu Lewat Postingan Grup Facebook Info Warga Mojokerto

Grup Facebook
Terpisah 43 Tahun, Keluarga ini Akhirnya Bertemu Lewat Postingan Grup Facebook Info Warga Mojokerto (tangkapan layar Grup Facebook Info Warga Mojokerto)

Kabupaten Mojokerto, KabarTerdepan.com – Terpisah 43 Tahun akhirnya bisa Bertemu lewat postingan Grup Facebook Info Warga Mojokerto. Keajaiban itu dialami akun dengan nama No Puttra Bungsu. Ia mencari kakak-kakaknya yang disebut tinggal di Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto.

Akun No Puttra Bungsu diketahui saat ini domisili di Samarinda. Kakak yang ia cari merupakan anak dari ibunya dengan suami pertama. Pernikahan itu harus berakhir dengan perceraian.

Responsive Images

Selepas cerai, ibu dari akun No Puttra Bungsu ini bekerja di Kalimantan. Sedangkan kakak-kakaknya tinggal bersama mantan suami ibunya di Mojokerto.

Hanya berbekal nama para kakak yang diberikan ibunya, dan sepenggal alamat yang menyebutkan nama desa, No Puttra Bungsu mencoba mencari keberadaan sang kakak dengan postingan grup Facebook Info Warga Mojokerto.

Keajaiban pun terjadi, tidak sampai satu hari, orang yang dicari dalam postingan itu telah ditemukan. Kini keluarga yang sudah terpisah sejak tahun 1980 itu bisa bertemu lagi.

Dilansir kabarterdepan.com dari Grup Facebook Info Warga Mojokerto, no Puttra Bungsu mencari keberadaan kakak-kakaknya melalui postingan, Sabtu (1/7/2023) pagi .

“Assalamualaikum saya ingin mencari kakak2 saya, anak ibu dari suami pertama. Ibu dan kakak2 berpisah dari tahun 1980 karna ibu bekerja di Kalimantan. Dan kakak di titipkan di rumah keluarga suami ibu,”tulis akun No Puttra Bungsu.

“Menurut info dari ibu Mereka tinggal di Kutorejo, Kecamatan Kutorejo Kelurahan Kutorejo mereka tinggal di belakang sekolah SD,” lanjutnya.

“Saya sangat meminta bantuan semuanya. Nama kakak pertama Selamet Marsono, kakak kedua Sukadi, kakak ketiga Susanti, nama ibu saya Sukini Mardian Ningsih, nama mantan suami Marsaid,” jelas No Puttra Bungsu.

“Foto kakak sudah tidak ada karena terbakar, Saya mohon bantuannya sekali, sekali lagi saya mohon bantuanya,” imbuhnya.

Tak berselang lama, postingan itu mendapatkan banyak komentar dan doa agar keluarga itu bisa bertemu kembali. Beberapa jam kemudian diinfokan oleh akun Puji Sudariyani Y*** yang meminta si pembuat postingan untuk merapat ke kantor desa Kutorejo.

“M Irawan Ngge wonten, monggo merapat ke kantor desa, siap membantu,” balas akun Puji Sudariyani Y***.

Akun lain juga menjawab serupa menyuruh No Puttra Bungsu ke balai desa.

“Langsung ke balai desa pasti ketemu,” tulis akun Berkahprope***.

Namun si pembuat postingan mengaku berdomisili di Samarinda sehingga tidak bisa pergi ke kantor desa.

“Saya dari kecil domisili di Samarinda mas. Dan maaf gak tau daerah Jawa,” balas si pembuat postingan.

Akun Iin Kurniaw*** juga menimpali, “ini niatnya mau langsung ke rumah keluarga apa mau disambungkan dulu lewat WA atau nomer telepon?”.

“Sambung lewat telpon dulu mas,” jawan si pembuat postingan.

Tak lama kemudian si pembuat postingan mengaku sudah tersambung dengan kakak-kakaknya yang selama 43 tahun terpisah.

“Udah ketemu, terimakasih banyak buat semuanya. Terimkasih ibu Puji Sudariyani y*** atas bantuannya. Terima kasih bu, semoga Allah membalas kebaikan ibu,” tulis No Puttra Bungsu.

Dalam pantauan kabarterdepan.com, Sabtu (1/7/2023) pukul 19.29 WIB, postingan itu mendapatkan 112 like, 108 komentar dan 8 kali dibagikan. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar