IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Pilkada 2024, KPU Kota Mojokerto Prediksi Jumlah Petugas PPS Berkurang

Avatar of Redaksi
Pj Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro, saat meninjau logistik KPU beberapa waktu yang lalu. (Alief Wahdana/kabarterdepan.com)
Pj Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro, saat meninjau logistik KPU beberapa waktu yang lalu. (Alief Wahdana/kabarterdepan.com)

Kota Mojokerto, kabarterdepan – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mojokerto memprediksi jumlah kebutuhan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pilkada 2024 pada November 2024 ini juga berpengaruh juga terhadap jumlah Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

Komisioner KPU Kota Mojokerto Divisi Teknis Tri Widya Kartikasari menjelaskan kepada awak media, Senin 22 April 2024. Berkurangnya jumlah ini mengacu pada ketentuan jumlah TPS serta beban kerja KPPS saat Pilwali dan Pilgub November 2024 mendatang.

Responsive Images

“Karena beban kerja KPPS nantinya sedikit lebih ringan ketimbang penyelenggaraan Pemilu Februari kemarin,” ungkapnya.

Untuk di Pilkada 2024 ini KPPS hanya melaksanakan proses pungut hitung untuk dua pemilihan umum, yakni Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur.

“Kalau Pemilu serentak Februari kemarin, KPPS bertugas untuk 5 pemilihan umum, Nah pada November nanti petugas (KPPS) mengawal dua pemilihan. Jadi kami pandang lebih ringan daripada sebelumnya,” tambah Widya.

Pada Pemilu serentak lalu, jumlah TPS di Kota Mojokerto menyentuh angka 394 TPS. Sementara perkiraan KPU untuk Pilwali dan Pilgub mendatang butuh sekitar 210 titik.

“Apalagi ada penyesuaian untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT). Bila DPT dari Pemilu lalu tidak banyak berubah maka kebutuhan TPS sekitar 210 tadi,” imbuhnya.

Untuk rincian jumlah KPPS yang bertugas pada Pemilu Februari lalu berjumlah 2.758 personil. Sementara perkiraan penyelenggara pungut hitung pada Pilkada November mencapai 1.470 orang.

“Tapi nanti tetap menunggu tahapan pemutakhiran daftar pemilih (DPT) untuk Pilkada yang dimulai pada 31 Mei nanti,” pungkasnya.

Informasi KPU sekarang masih menunggu teknis perekrutan petugas pembantu KPU tersebut. Termasuk anggaran kebutuhan operasional hingga gaji selama pelaksanaan Pilkada November 2024 mendatang. (Alief)

Responsive Images

Tinggalkan komentar