IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Pj Gubernur Jateng Berharap Kawasan Dieng Menjadi Geopark Nasional

Avatar of Redaksi
Kawasan Dieng, Wonosobo, Jateng. (Ahmad/kabarterdepan.com)
Kawasan Dieng, Wonosobo, Jateng. (Ahmad/kabarterdepan.com)

Semarang, Kabarterdepan.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) terus mendukung kemajuan kawasan dataran tinggi Dieng menuju Geopark Nasional di Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara.

Geopark merupakan sebuah kawasan yang memiliki unsur geologi terkemuka termasuk nilai arkeologi, ekologi, dan budaya yang ada di dalamnya, di mana masyarakat setempat diajak berperan serta untuk melindungi dan meningkatkan fungsi warisan alam.

Responsive Images

Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan, pihaknya menyambut baik Dieng menuju Geopark Nasional.

“Kita harapkan upaya status Geopark agar naik grade. Dan akan ditingkatkan biar go international,” kata Nana Sudjana di Wisma Perdamaian, kawasan Tugu Muda Semarang, Minggu (5/5/2024).

Pihaknya yakin dengan kerja sama yang baik antara pemkab, pemprov, dan stakeholder untuk terus berbenah dan melanjutkan perkembangannya, itu bisa membuat Dieng menjadi lebih baik.

“Diharap pula tidak ada lagi kerusakan terhadap lingkungan. Kawasan Dieng ini merupakan salah satu tempat Geopark dengan keadaan alam yang sangat indah,” terang Nana.

Sementara itu, Kepala Dinas ESDM Jateng Boedyo Dharmawan mengatakan, saat ini Dieng sedang berproses ditetapkan jadi Geopark Nasional.

“Kita berharap tidak hanya nasional, kita usulkan skala internasional dengan Unesco Global Geopark,” kata Boedyo.

Kepala Bidang Geologi dan Air Tanah Dinas ESDM Jateng Heru Sugiharto menambahkan, saat ini Dieng sedang dalam tahapan permohonan untuk ditetapkan jadi Geopark Nasional. Dengan penilaian akhir pada Juni-Juli mendatang.

“Nanti akan ada tim penilai dari KNGI (Komite Nasional Geopark Indonesia). Insyaallah karena Dieng sudah siap, akan lolos dari Kementerian. Dieng itu sudah siap baik masyarakatnya atau lainnya,” ujar Heru.

Dia menuturkan, dengan Dieng menjadi Geopark Nasional, nantinya bukan membatasi ekonomi masyarakat, tapi justru untuk pengembangan masyarakat, baik pendidikan, pariwisata, hingga pengembangan masyarakat, termasuk UMKM agar tidak mengesampingkan konservasinya.

Dia menerangkan, di Dieng ada 23 geosite yang tersebar di 13 geosite geologi di Banjarnegara dan 10 geosite di Wonosobo. Hal itu yang menurutnya perlu dilestarikan. (Ahmad)

Responsive Images

Tinggalkan komentar