IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Jember Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Tenis Yunior Internasional, Diikuti 27 Negara

Avatar of Redaksi
Lomba tenis yunior internasional di Jember. (Lana/kabarterdepan.com)
Lomba tenis yunior internasional di Jember. (Lana/kabarterdepan.com)

Jember, Kabarterdepan.com – Penunjukan Kabupaten Jember sebagai tempat berlangsungnya kejuaraan tenis yunior, International Tennis Federation ( ITF ) U-18 tahun menjadi kebanggaan tersendiri .

Kesempatan terbaik tersebut merupakan hasil kinerja dari pengurus Pengcab Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (Pelti) Jember yang dikomandani Soetriono MP dalam meloby agar kompetisi Tenis Yunior 18 tahun bisa digelar di Kabupaten Jember.

Responsive Images

Ketua Pengcab Pelti Jember, Soetriono, MP mengatakan, sesuai data yang ada di panitia melalui pendaftaran online hingga Minggu ( 5/5/2024) ada 27 negara yang ikut ambil bagian.

“Ada sekitar 200 petenis yunior dari berbagai negara yang akan datang ke Jember. Kalau sama keluarganya ya ada kurang lebih 500 orang,” terangnya, Minggu (5/5/2024).

Soetriono mengatakan, dengan kehadiran para petenis dari mancanegara di Jember sejak 15-26 Mei 2024, maka akan berdampak pada sektor hunian hotel maupun wisata di Jember. Produk UMKM Jember semakin dikenal.

“Pelaksanaan kejuaraan dunia Tennis Yunior U18 dibagi menjadi dua seri, pertama babak kualifikasi tanggal 10-13 Mei 2024. Dilanjutkan babak utama tanggal 13-19 Mei 2024. Kemudian seri kedua mulai 18- 19 Mei 2024,dilanjutkan babak utama 20-26 Mei 2024,” paparnya.

Untuk diketahui wasit yang ditugasi pada turnamen yang cukup bergengsi ini semua dari luar negeri. Sedangkan peserta diperkirakan hadir di Jember mulai 9 Mei 2024.

Sementara itu Kadis koperasi dan Usaha Mikro Jember, Sartini, mengatakan, adanya kejuaraan tenis internasional di Jember ini pihaknya sudah menyiapkan UMKM di Lokasi pertandingan, yakni di Lapangan tennis Gor PKPSO dan Loby Hotel yang ada di Jember.

“Untuk produk unggulan khas Jember yang kami promosikan dari UMKM antara lain produk Handicraft dari kecamatan Balung, dan manik-manik dari kecamatan Ledokombo yang sudah di ekspor ke Australia,” urainya.

Selain itu juga untuk produk olahan makanan siap saji seperti minuman kopi siap saji, produk crispy edamame, batik Watu Ulo, batik Sadeng dan produk unggulan lainnya.

“Harapan kami kedepan adanya kejuaraan tennis internasional yang di ikuti 27 negara ini membuat produk unggulan khas jember semakin dikenal, tidak hanya di ekspor ke Australia tapi bisa ke 27 Negara peserta yang hadir di Jember,” harapnya.

Selain itu, Diskop Jember juga menjalin kerjasama dengan Perhimpunan Hotel dan restoran Indoonesia (PHRI) untuk memasarkan produk UMKM dengan membuat sistem paket.

“Paket 1 apa saja dan harganya berapa. Juga ada paket 2. Kita kerjasama dengan PHRI untuk bisa memasarkan produk khas Jember, agar produk UMKM ini lebih dikenal dan lancar pemasarannya,” pungkasnya. (Lana)

Responsive Images

Tinggalkan komentar