IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Rumah Mebel di Mojokerto Ludes Dilalap Api

Petugas Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan api, Kamis (12/10/2023). (Erix/KabarTerdepan.com)
Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api, Kamis (12/10/2023). (Erix/KabarTerdepan.com)

Kabupaten Mojokerto, KabarTerdepan.com – Sebuah rumah produksi mebel di Dusun Genengan, Desa Banjaragung, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto ludes dilalap api, Kamis (12/10/2023) sekitar pukul 18.15 WIB.

Si jago merah dengan cepat melahap rumah mebel pembuatan lemari, kursi, dan meja yang terbuat dari bahan kayu.

Responsive Images

Saat kejadian kebakaran, rumah produksi mebel dalam kondisi tutup. Namun di dalamnya terdapat lemari yang sudah diproduksi dan hendak dikirim ke pembeli. Api dengan cepat menyambar barang-barang di dalam mebel yang terbuat dari kayu tersebut.

Dadik (40) salah satu warga setempat mengatakan, saat kejadian ia melihat api sudah membakar mebel namun belum besar. Dadik kemudian berlari menuju rumah Saiful, pemilik mebel yang rumahnya tidak jauh dari lokasi kejadian.

Keduanya lantas kembali lagi ke lokasi kebakaran, namun api sudah membesar dan membakar di bagian penyimpanan lemari. Dalam sekejap api menghanguskan bangunan dan isinya.

“Saat itu saya lewat depan mebel, saya melihat api di dalam ruangan mebel. Karena mebel sudah tutup. Saya langsung pergi ke rumah pemilik mebel yang tidak jauh dari lokasi kejadiannya. Sampainya di tempat lokasi kejadian, api sudah membesar,” terang Dadik kepada kabarterdepan.com, Kamis (12/10/2023).

Saiful yang dibantu warga sekitar sempat ikut memadamkan api. Mereka mencoba memadamkan api dengan cara menyiramkan air yang diambil dari sungai di depan mebel dengan memakai timba. Namun api sudah terlanjur membesar.

Kebakaran rumah mebel itu membuat warga di sekitar panik. Sebab rumah mebel yang terbakar sangat berdekatan dengan rumah warga dan toko sendal dan sepatu yang mudah terbakar. Beruntung api tidak sampai merambat ke rumah warga dan toko.

Warga turut membantu memadamkan api. (Erix/KabarTerdepan.com)
Warga sekitar bahu-membahu turut membantu memadamkan api. (Erix/KabarTerdepan.com)

Selang beberapa waktu, satu unit mobil PMK dari BPBD Kabupaten Mojokerto datang dan melakukan pemadaman api. Air di mobil PMK BPBD sempat habis. Petugas PMK yang dibantu warga kemudian langsung mengambil air sungai dengan mesin diesel PMK dan menyemprotkannya ke titik api.

Sri Indra Astutik, Plt Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun tafsiran kerugian sekitar Rp 75 juta.

“Luas yang terdampak kebakaran 5 X 20 Meter persegi yang terbakar seluruh bangunan. Api bisa dipadamkan pada pukul 19.30 WIB,” ujarnya. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar