IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Puluhan Bus di Kota Mojokerto Terjaring Operasi Sadar Keselamatan

Petugas gabungan melakukan razia di Terminal Kerta Kaya Kota Mojokerto, Rabu (6/9/2023). (Erik/KabarTerdepan.com)
Petugas gabungan melakukan razia di Terminal Kerta Kaya Kota Mojokerto, Rabu (6/9/2023). (Erik/KabarTerdepan.com)

Kota Mojokerto, KabarTerdepan.com – Sebanyak 20 bus hijau dan bus kuning di kota Mojokerto dinyatakan tidak layak jalan. Bus-bus tersebut terjaring operasi gabungan sadar keselamatan dan ketertiban lalu lintas angkutan jalan tahun 2023 dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur UPT 3 LLAJ Mojokerto di Terminal Kerta Jaya Kota Mojokerto, Rabu, (6/9/2023).
Selain menyasar bus, operasi gabungan ini juga menyasar kendaraan truk. Namun hanya kendaraan truk muatan kecil saja yang bisa masuk terminal Kerta Jaya.

Menurut Kasi Dalops UPT LLAJ Mojokerto Dishubprov Jatim, Akhmad Yazid, kegiatan operasi ini merupakan kegiatan rutin bulanan. Pada bulan September ini digelar di Terminal Kerta Jaya, Kota Mojokerto. Kegiatan operasi ini juga melibatkan Polisi, TNI, Bapenda, Dishub Kota Mojokerto, dan Satpol PP Kota Mojokerto.

Responsive Images

“Kita menindak 20 bus hijau dan bus kuning yang tidak layak jalan, Kan ada penggantinya bus Trans ini ya,” ujar Akhmad Yazid kepada wartawan, Rabu (6/9/2023).

Yazid mengatakan, dari pihak kepolisian juga melakukan tindakan tilang kepada 22 kendaraan. Sehingga total ada 42 kendaraan bus dan truk yang ditilang dalam operasi ini.

“Tadi yang banyak itu karena tidak layak jalan, buku KIR sudah mati, selain itu ada cara muat yang berlebihan dan membahayakan, yang kami masukkan ke terminal tadi cuma truk diesel ke bawah. Situasi di terminal untuk kendaraan truk fuso ke atas tidak memungkinkan kami masukkan ke terminal,” ujarnya.

Petugas gabungan menemukan pilihan kendaraan tidak layak jalan, Rabu (6/9/2023). (Erik/KabarTerdepan.com)
Petugas gabungan menemukan pilihan kendaraan tidak layak jalan, Rabu (6/9/2023). (Erik/KabarTerdepan.com)

Yazid menambahkan, untuk bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tidak ada yang terjaring. Rata-rata memiliki dokumen yang lengkap. Operasi sadar keselamatan dan ketertiban lalu lintas angkutan jalan ini akan sering dilakukan.

“Ini sudah dari tiap bulan operasi gabungan, jadi UPT wilayah Mojokerto itu meliputi Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Jombang. Tiap bulan kami adakan operasi gabungan ini. Nanti bulan depan di Jombang, bulan depannya lagi di Mojosari, gantian,” pungkas Yazid. (Erik)

Responsive Images

Tinggalkan komentar