IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Aktif Donor Darah

Screenshot 20230918 064246 Gmail
Gubernur Jatim Khofifah melakukan donor darah, Minggu (17/9/2023). (Humas Pemprov Jatim)

Surabaya, KabarTerdepan.com – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat untuk menolong sesama dengan aktif melakukan donor darah.

“Kami berharap sukarelawan pendonor darah di Jatim bisa semakin bertambah, agar stok darah bisa tetap aman dan dapat dimanfaatkan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Khofifah pada Peringatan HUT ke-78 Palang Merah Indonesia (PMI) di Gedung Grahadi, Surabaya, Minggu(17/9/2023).

Responsive Images

Menurutnya, semangat donor darah ini harus terus digaungkan kepada seluruh pihak. Agar masyarakat memahami manfaat berdonor darah. Dengan begitu, diharapkan akan meningkatkan minat masyarakat berdonor darah sukarela

“Mari kita bentuk diri kita untuk bermanfaat bagi yang lain, karena sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya. Selamat HUT Palang Merah Indonesia, teruslah berkarya untuk sesama dan bangsa,” tegasnya.

Selain itu, berseiring dengan tema HUT ke-78 PMI tahun ini, Khofifah juga mengajak masyarakat untuk membangun kepekaan sosial dan kepeduliaan terhadap lingkungan.

Hal ini penting, karena saat ini dunia sedang dihadapkan pada masalah perubahan iklim yang semakin nyata berdampak terhadap kemanusiaan.

“HUT PMI bukan hanya sekadar peringatan lahirnya sebuah organisasi kemanusiaan yang bernama PMI, namun juga momentum menggugah jiwa kita untuk peduli terhadap kemanusiaan, membangun kepekaan sosial, dan membangun kesadaran akan pentingnya mengatasi perubahan iklim,” terangnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data dari PMI Jatim tahun 2022, terdapat total 545.254 kantong darah yang telah disumbangkan pendonor. Jika dilihat dari jenis kelamin pendonor didapat angka untuk pendonor laki-laki sebanyak 376.774 pendonor dan 168.480 pendonor wanita.

Untuk donasi darah menurut kelompok umur menurut data terdapat kelompok umur 17 tahun sebanyak 12.147 orang, kelompok umur 18-24 tahun ada 98.327 pendonor, lalu umur 25-44 tahun jumlah pendonornya 267.264 orang. Kemudian, pendonor dengan usia 45-64 tahun terdapat 160.372 orang pendonor dan pendonor diatas usia 65 tahun sebanyak 7.144 orang. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar