IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Berkenalan di Facebook, Gadis di Mojokerto Jadi Korban Begal Motor, Ditinggal di Tengah Hutan

Kolase gadis di Mojokerto jadi korban begal. (Tangkapan layar akun Facebook Oo NK)
Kolase gadis di Mojokerto jadi korban begal. (Tangkapan layar akun Facebook Mas Oo NK)

Kabupaten Mojokerto, KabarTerdepan.com – Santi (20), gadis asal Desa Baureno, Jatirejo, Mojokerto menjadi korban begal oleh seorang pria yang dikenalnya di media sosial Facebook.
Sepeda Motor Honda Beat Nopol W 2243 YU dan ponsel Redmi warna hitam di milik Santi dibawa kabur oleh pria tersebut. Bahkan Santi dianiaya dan ditinggal di tengah hutan.

Peristiwa itu terjadi Minggu (22/10/2023) sekitar pukul 12.00 WIB di tengah hutan di Jalan Desa Jabung, Jatirejo, yakni jalur menuju Wonosalam, Jombang.

Responsive Images

Peristiwa yang dialami Santi kemdian viral di grub Facebook Info Lantas Mojokerto yang diposting akun Mas Oo Nk. Video ini memperlihatkan seorang gadis berjilbab yang ditanya seorang pria yang merekammya dengan kamera ponsel setelah kejadian perampasan.

Kepada orang yang mengambil video tersebut, Santi mengaku dipukuli seorang pria. Sehingga terdapat luka benjol persis di bawah mata kirinya. Tidak hanya itu, pelaku juga mangambil ponsel dan sepeda motor miliknya.

Abdori Kepala Desa Baureno membenarkan Santi merupakan warganya. Korban tinggal di Dusun Kletek, Desa Baureno, Jatirejo, Mojokerto. Menurutnya, penganiayaan dan perampasan yang menimpa Santi di Jalan Desa Jabung, Jatirejo, yakni di jalur menuju Wonosalam pada siang hari.

“Awalnya saya dihubungi Lurah Jabung dan mengatakan kepada saya apabila ada warga saya yang dipukuli orang dan keadaannya syok di lokasi kejadian. Saya langsung berangkat ke lokasi kejadian,” terang Abdori, Minggu (22/10/2023).

Abdori juga mengatakan, Santi menderita luka lebam di bawah mata sisi kiri dan masih menangis syok saat ditanyai Abdori.

Santi menceritakan kornologi kejadian kepada Abdori. Korban mengaku kenal dengan seorang pria dari Facebook. Kemudian Minggu siang, Santi bertemu dengan pria tersebut di Desa Dinoyo, Kecamatan Jatirejo.

“Waktu itu, dari Dinoyo korban di bonceng pelaku menuju Wonosalam. Berdalih untuk membeli pulsa dan makan buah durian disana,” ungkapnya.

Santi dibonceng pelaku menggunakan sepeda motor Honda Beat Nopol W 2243 YU milik Santi. Ketika sampai di jalan tengah hutan Desa Jabung, pelaku mengehentikan laju kendaraan tersebut, kemudian pelaku memukuli korban untuk merampas ponsel dan sepeda motor korban.

Setelah pelaku melakukan perampasan ponsel dan sepeda motor, pelaku kabur dan meninggalkan korban sendirian di tepi jalan di tengah hutan. Korban lantas berjalan kaki dan menangis, sehingga dihampiri pengguna jalan yang menolong korban.

Abdori juga menambahkan, Santi sudah dibawa ke Polsek Jatirejo. Kondisi korban masih syok sehingga belum bisa dimintahi keterangan.

“Korban sudah di bawah ke Polsek Jatirejo. Kondisi korban masih syok, dan sekarang sudah di bawah ke puskesmas untuk di tangani luka lebam yang ada di matanya,” imbuh Abdori. Minggu (22/10/2022).

Kasus ini masih ditindak lanjuti Polsek Jatirejo. Kapolsek Jatirejo AKP Syaiful Isro menambahkan, pihaknya masih menyelidiki kasus ini.

“Mohon waktunya, nanti kami infokan lebih lanjut tentang kasus ini,” terang Syaiful, Senin (23/10/2023).

Responsive Images

Tinggalkan komentar