IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Alasan Ning Ita Pilih Rumah Potong Hewan untuk Tempat Sembelih Kurban

Ning Ita
Alasan Ning Ita, Wali Kota Mojokerto pilih Rumah Potong Hewan untuk tempat sembelih kurban (Dok.Diskominfo Kota Mojokerto)

Kota Mojokerto, KabarTerdepan.com – Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari atau yang akrab disapa Ning Ita menyerahkan penyembelihan hewan kurban Idul Adha 1.444 H kepada Rumah Potong Hewan (RPH).

Hal itu dilakukannya ketika Ning Ita selaku Dewan Penasihat Korpri Kota Mojokerto menyerahkan secara simbolis hewan kurban sebanyak 9 ekor sapi dan 9 ekor kambing ke RPH Sekar Putih, Kamis (29/6/2023).

Responsive Images

Apa alasan Ning Ita memilih RPH untuk tempat penyembelihan hewan kurban? Ning Ita menjelaskan, RPH memiliki standar keamanan dalam penyembelihan hewan. Oleh karena itu, ia menyarankan warga Kota Mojokerto sebisa mungkin tidak melakukan penyembelihan hewan kurban secara mandiri.

“Pelaksanaan penyembelihan memang kita menyarankan untuk dilakukan di RPH supaya standar untuk keamanan dalam penyembelihan ini bisa kita jaga,” ungkap Ning Ita.

Dijelaskan Ning Ita, pemilihan RPH sebagai tempat penyembelihan hewan kurban juga untuk mengantisipasi adanya penyakit pada hewan seperti Penyakit mulut dan kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD) yang masih ditemukan di beberapa daerah.

“Jadi untuk mengantisipasi hal tersebut kita sarankan untuk hewan-hewan kurban ini bisa disembelih di RPH di Sekar Putih,” ulasnya.

Total ada 18 hewan kurban yang diserahkan Ning Ita kepada RPH Sekar Putih. Hewan kurban itu berasal dari pengumpulan uang dan hewan kurban dari penasihat, pengurus, sekda, asisten, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan anggota Korpri unit/ sub unit/ kecamatan/ kelurahan se-Kota Mojokerto.

Selanjutnya hewan kurban tersebut akan disalurkan kepada para dhuafa’, tenaga non ASN, fakir miskin, sabilillah yang berhak menerima di wilayah Kota Mojokerto.

Sementara itu Ketua Panitia qurban 1444 H/2023 M Korpri Kota Mojokerto Abdul Rahman mengatakan pada tahun ini sebanyak 1 ekor hewan kurban sapi atas nama Wali Kota Mojokerto akan disalurkan secara hidup ke yayasan di Mojokerto.

Sementara 8 sapi lainnya hasil dari iuran sekda, asisten, kepala OPD dan OPD disembelih dan dagingnya diberikan ke tenaga non-ASN se Kota Mojokerto sebanyak 1.600 orang.

Sementara untuk 9 ekor hewan kurban berupa kambing hidup atas nama kepala OPD dan OPD akan disalurkan kepada lembaga, sekolah, masjid atau musholla di Kota Mojokerto.

“Perlu kami sampaikan bahwa sapi kurban selain ada di tempat ini (RPH Sekar Putih) juga berada di belakang Kantor Pemerintah Kota Mojokerto dalam proses penyembelihan,” pungkasnya. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar