Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com – Petugas kepolisian dari unit laka Satlantas Polres Mojokerto akhirnya berhasil menangkap sopir bus PO Sugeng Rahayu setelah melarikan diri usai menabrak motor asal Jember hingga meninggal dunia.
Sopir bus yang belum diketahui identitasnya itu diamankan di Kabupaten Madiun, Sabtu (4/5/2024) sekitar pukul 08.00 WIB dan kini telah menjalani pemeriksaan di Polres Mojokerto.
Kasatlantas Polres Mojokerto Iptu Hariyazie Syakhranie, menyampaikan pihaknya tak butuh waktu lama untuk mengamankan sopir bus yang melarikan diri ke Madiun.
“Alhamdulillah pelaku tabrak lari sudah kita amankan di Madiun,” kata Azie sapaan akrabnya Minggu (5/5/2024) malam.
Menurut Kasat, anggota dari Gakum Satlantas Polres Mojokerto telah melakukan penyelidikan terhadap sopir bus tersebut.
“Saat ini masih tahap pemeriksaan di Polres Mojokerto,” tambahnya.
Masih kata Azie, penyebab terjadinya laka lantas yang mengakibatkan HMP (17) remaja asal Desa Manggisan, Kecamatan Tanggul, Kabupaten Jember meregang nyawa itu diakibatkan kelalaian sopir bus.
“Diduga kecelakaan disebabkan lalainya pengemudi bus Sugeng Rahayu yang tidak mematuhi rambu lalu lintas dengan menerobos traffic light,” jelas Kasat.
Sebelumnya diberitakan, remaja asal Jember meninggal dunia ditabrak bus Sugeng Rahayu saat melintas di di Simpang Lima Desa Kenanten, Kecamatan Puri, pada Sabtu (5/5/2024) kemarin dini hari. (*)
