IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Incumbent Berebut Rekom PKB di Pilbup Mojokerto, Begini Respon Anggota DPRD Jatim

Avatar of Redaksi
Anggota DPRD Jawa Timur F-PKB Masduqi saat melakukan sosialisasi di Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, minggu (5/5/2024). (Alief Wahdana/kabarterdepan.com)
Anggota DPRD Jawa Timur F-PKB Masduki saat melakukan sosialisasi di Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto, minggu (5/5/2024). (Alief Wahdana/kabarterdepan.com)

Mojokerto, kabarterdepan.com – 2 sosok incumbent di Kabupaten Mojokerto saling berebut rekom dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Mojokerto dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Mojokerto 2024.

Kedua incumbent tersebut adalah Ikfina Fahmawati (Bupati Mojokerto) sebagai incumbent, dan Muhammad Al Barra atau Gus Barra sebagai incumbent wakil bupati Mojokerto.

Responsive Images

Kedua sosok tersebut sama-sama mengikuti proses penjaringan cabup dan cawabup di DPC PKB Kabupaten Mojokerto.

Menyikapi persaingan tersebut, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB), Masduki, mengatakan, posisi PKB Kabupaten Mojokerto adalah partai pemenang pemilu 2024 di Kabupaten Mojokerto dengan meraih 10 kursi DPRD Kabupaten Mojokerto, sehingga wajar apabila diperebutkan oleh bakal calon.

“2 bakal calon terkuat incumben sekarang yaitu Bu Ikfina dan Gus Barra akan diproses di internal PKB, salah satunya nanti akan diorbitkan PKB menjadi Bupati Mojokerto,” ujarnya saat melakukan sosialisasi dengan masyarakat di Pendopo Al-Jazeera kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Minggu (5/5/2024).

Gus Uki, panggilan akrab Masduki, juga menegaskan perihal nilai tawar partainya (PKB) kepada 2 bakal calon kuat yang sudah mendaftar di penjaringan. Nilai tawar yang dimaksud bisa saja dengan memunculkan kader PKB Mojokerto sebagai bakal calon wakil bupati Mojokerto.

“PKB Insya Allah akan memunculkan kader terbaiknya untuk maju mendampingi sebagai calon Wakil Bupati,” paparnya.

Gus Uki juga berpesan kepada warga Kabupaten Mojokerto untuk turut berpartisipasi menyambut pesta demokrasi Pilkada yang akan di gelar 27 November 2024.

“Memilih pemimpin yang baik itu fardhu ain (wajib), jadi pesan saya kepada masyarakat mari manfaatkan momen Pilkada 2024 untuk memilih pemimpin terbaik dari yang sudah baik,” pungkasnya.

Sementara itu acara sosialisasi bersama warga kecamatan Mojoanyar tersebut mengangkat tema Agama sebagai sumber inspirasi, membangun karakter dan kesejahteraan masyarakat. Kurang lebih 100 orang hadir di acara tersebut mulai dari tokoh masyarakat, ulama, pegiat UMKM serta masyarakat umum.

Gus Uki, dalam acara tersebut menekankan tentang pentingnya akhlaqul karimah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Akhlaqul karimah bisa ditanamkan sejak dini kepada anak-anak. Pendidikan formal juga harus dibarengi dengan pendidikan agama sejak dini agar generasi mendatang mengenal batasan moral dan agama. (Alief)

Responsive Images

Tinggalkan komentar