Kesehatan, Kabarterdepan.com – Sederet kebiasan berikut ini nyatanya bisa menyebabkan gejala paru-paru basah. Paru-paru basah juga dikenal dengan sebutan pneumonia.
Paru-paru basah adalah kondisi medis yang terjadi ketika terdapat peradangan pada organ paru-paru sehingga menyebabkan menumpuknya cairan di dalam alveolus paru-paru.
Paru-paru basah dapat menjangkit segala usia, mulai dari anak-anak, orang tua, dan individu dengan sistem kekebalan yang melemah berisiko lebih tinggi.
Pneumonia biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau jamur. Kondisi ini juga bisa disebabkan sederet kebiasaan sehari-hari.
Seperti dilansir dari laman Health Line, Jumat (26/1/2024), berikut kebiasaan sehari-hari yang bisa menyebabkan paru-paru basah.
Hidup Tidak Sehat dan Kurang Olahraga
Menjaga gaya hidup yang sehat dengan olahraga teratur, pola makan seimbang, dan cukup istirahat dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi kesehatan paru-paru.
Merokok
Merokok dapat merusak saluran pernapasan dan meningkatkan risiko infeksi pada paru-paru.
Paparan Asap Rokok dan Polusi
Paparan terhadap polusi udara, asap rokok, juga dapat meningkatkan risiko terkena paru-paru basah.
Paparan Zat Berbahaya
Paparan terhadap zat-zat berbahaya seperti asap industri, atau bahan kimia tertentu dapat meningkatkan risiko paru-paru basah.
Kontak dengan Orang yang Terinfeksi
Paru-paru basah sering kali menular dari orang ke orang melalui tetesan kecil yang dilepaskan ke udara saat seseorang batuk atau bersin.
Berada di dekat orang yang terinfeksi dapat meningkatkan risiko penularan. (*)
Eksplorasi konten lain dari Kabar Terdepan
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.