SURABAYA,- Kamis Sore, 9/7/2020 kawasan kantor OJK Regional 4 kembali di padati dengan puluhan Driver Online R2 (Ojek Online) dan R4 (taxi online) Bamboe Runcing Bersatu. Belum ditepatinya janji pada saat aksi 29 Juni 2020 oleh Leasing ACC untuk program restrukturisasi cicilan taxi online (R4) dan Leasing FIF (R2) kembali di pertanyakan oleh para driver online.
“OJK Regional 4 pun kembali menjadi pihak yang memediasi dan saksi dari kedua leasing ini, ada kekhawatiran dari pihak Leasing, jika pada suatu keadaan ada pihak yang memanfaatkan ini menjadi moment pengajuan program restrukturisasi cicilan padahal bukan driver online,” terang David Walalangi, Humas Bamboe Runcing Bersatu.
Seleksi data sesuai permintaan OJK Regional 4 dan APPI bahwa debitur driver online Bamboe Runcing Bersatu adalah wajib driver online, kendaraan dalam penguasaan dan syarat lainnya telah di lakukan oleh Bamboe Runcing Bersatu.
“Untuk memastikan anggota Driver Online Bamboe Runcing Bersatu telah dilakukan pendataan dan pemasangan sticker bahkan ada nomer nya di tiap sticker dan data pemilik sticker pun ada,” tambah David.
Dengan adanya kepastian keamanan penyaringan data dari Bamboe Runcing Bersatu maka kedua leasing tersebut akan memberikan jawaban program nya pada hari rabu minggu depan.
