Kabupaten Mojokerto, KabarTerdepan.com – Desa Wisata Lembah Mbencirang merupakan salah satu destinasi wisata yang bisa dikunjungi di Mojokerto.
Lembah Mbencirang adalah desa wisata yang banyak diminati pengunjung untuk dijadikan tujuan wisata.
Lembah Mbencirang terletak di desa Kebontunggul, kecamatan Gondang, kabupaten Mojokerto.
Desa wisata Lembah Mbencirang ini dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Gajah Mada desa setempat.
Pengelolaan BUMDes ini menjadikan Lembah Mbencirang disulap sebagai tempat rekreasi dengan pesona alam yang memanjakan mata.
Dengan pemandangan gunung Welirang dan gunung Anjasmoro, desa wisata ini cocok untuk dijadikan tempat refreshing dan melepas penat.
Desa wisata Lembah Mbencirang sangat cocok untuk dikunjungi bersama keluarga maupun teman.
Ketika sampai di lokasi, pengunjung tak hanya disuguhkan keindahan pesona alam saja.
Namun, desa wisata ini juga memiliki fasilitas-fasilitas wahana yang bisa dicoba dan dimainkan.
Fasilitas wahana tersebut meliputi Flying Fox, Water Tubing, Arung Jeram Landaian (AJL), dan ATV.
Selain itu, pengunjung juga dapat menemukan kolam renang, terapi ikan, spot selfie, hingga wisata kuliner.
Lebih lanjut, desa wisata Lembah Mbencirang telah dinobatkan menjadi desa mandiri dengan beragam penghargaan yang diraih.
Meski begitu, Kepala Desa Kebontunggul, Siandi mengaku masih belum puas dengan prestasi tersebut.
“Katakan puas, masih belum puas kita. Wajar, (namanya) manusia,” ujar Siandi, dikutip Jumat (22/9/2023).
Kades Siandi juga menambahkan bahwa desa wisata Lembah Mbencirang perlu dikembangkan inovasi kembali.
“Harus ada inovasi lagi. Artinya, SDA (Sumber Daya Alam) yang masih belum bisa kita kelola dengan baik, kita ciptakan lagi melalui proses,” tambahnya.
“Kami akan mengembangkan beberapa wahana yang tidak ada di desa lainnya, seperti Sendang Sumber Towo Mbencirang, Goa Landak, pendakian (bumi pertemuan), outbond, dan homestay,” imbuhnya.
Dengan rencana inovasi inilah, desa wisata Lembah Mbencirang diharapkan akan menjadi desa panutan.
Desa wisata dengan kemandiriannya diharapkan menjadi contoh dan edukasi bagi desa lainnya yang ingin maju. (*)
