IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Kuliner Manok Londo Mojokerto Milik Nurhayati Raup 10 Juta per Bulan

Screenshot 20231120 235053 WhatsApp
Nurhayati pemilik warung Kuliner Manok Londo Mojokerto. (Erix/Kabarterdepan.com)

Mojokerto, Kabarterdepan.com – Kota Mojokerto sangat terkenal wisata kulinernya yang nikmat-nikmat. Salah satunya kuliner Manok Londo Mbak Nur yang berjualan di Sky Walk Mojopahit tepatnya di Alun-Alun Kota Mojokerto.

Kuliner Manok Londo dan es teh manis yang dijual dengan harga murah Rp. 22.000 per porsi itu sangat nikmat dan enak saat disantap bersama keluarga, saudara, bahkan pasangan hidup kalian.

Responsive Images

Nurhayati (42) warga Gunung Anyar, Gunung Gedangan, Kota Mojokerto itu sudah berjualan kuliner Manok Londo selama 3 tahun. Sebelum di Sky Walk Mojopahit Alun-Alun Kota Mojokerto, dia berjualan di Rest Area Gunung Gedangan Kota Mojokerto.

Nurhayati memberi nama warung makannya Manok Londo dikarenakan terbuat dari burung puyuh persilangan Prancis dan Lokal. Dirinya menjual makanan itu dikarenakan di Kota Mojokerto masih belum ada yang berjualan menu burung puyuh.

“Ya saya berjualan nasih burung puyuh ini dikarenakan di Mojokerto masih belum ada yang berjualan. Saya ambil peluang itu untuk berjualan, dan ramai pembeli juga. Banyak yang suka dikarenakan dagingnya yang empuk dan nikmat,” terang Nurhayati, Senin (20/11/2023).

Nurhayati membuat menu Manok Londo dengan bahan burung puyuh persilangan Prancis dan Lokal yang diternak itu Jawa Tengah. “Saya memilih burung puyuh persilangan Prancis dan Lokal dikarenakan dagingnya itu empuk saat dimakan dan tidak bau apek. Beda dengan burung puyuh lokal,” imbuh Nurhayati.

Ada tiga cara mengelolah masakan Manok Londo milik Nurhayati, yaitu cara di ungkep, goreng, dan bakar. Kebanyakan pemesan memilih burung puyuh dibakar. Ada juga yang beli diungkep dan digoreng. Namun tidak sebanyak yang dibakar.

“Kalau yang dibakar itu dagingnya lebih gurih dan empuk. Tulangnya juga tidak begitu keras,” kata Nurhayati.

Kuliner Manok Londo
Sajian menu Puyuh Bakar yang lezat. (Erix/Kabarterdepan.com)

Nurhayati menyajikan menu Manok Londo dengan nasi putih dan lalapan serta diberi tahu dan tempe. Tidak lupa sambal hijaunya yang menjadi cita rasa pedas yang sangat nikmat. Penikmat makanan Manok Londo milik Nurhayati dari semua kalangan, dari usia anak-anak, muda, hingga tua.

Nurhayati membeli burung puyuh persilangan itu dari agen yang di kota Sidoarjo. Dua minggu sekali dirinya pergi  ke Sidoarjo untuk membeli burung puyuh sebanyak 30-40 pack. Satu packnya berisi 10 ekor burung puyuh. Dalam dua minggu dirinya bisa menjual masakan burung puyuh 300-400 ekor.

“Kalau ambil di Jawa Tengah kejauhan. Di Sidoarjo kan ada agennya, kalau di Jawa Tengah itu peternak burung puyuhnya,” jelas Nurhayati.

Omzet Nurhayati dari jualan makanan Manok Londo mencapai Rp 10 juta-15 juta per bulan. Meski sudah meraup untung Jutaan, Nurhayati tetap akan mengembangkan lagi makanan menu-menu baru yang masih belum ada yang berjualan di Kota Mojokerto.

Nurhayati juga berpesan kepada pelaku usaha baru yang hendak membuka usaha seperti dirinya. “Jangan mudah menyerah apabila ada kegagalan di usahanya. Terus mencoba dan fokus pada usahanya. Rezeki dari Allah itu pasti diberikan kepada orang-orang yang jujur,” ujarnya. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar