Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati melaksanakan kegiatan halal bihalal dengan Ulama dan Umara di Pendopo Kecamatan Pungging, Jumat (19/4/2024) pagi.
Giat halal bihalal di bulan Syawal yang masih dalam suasana Idul Fitri 1445 Hijriah ini, untuk mempererat tali silaturahmi dengan Ulama dan Umara (pemerintah) di Kabupaten Mojokerto.
Lewat sambutannya, Bupati Ikfina mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, sembari berharap agar di momen yang penuh berkah ini, semoga amal dan ibadah di bulan ramadan tahun ini bisa diterima oleh Allah SWT.
“Saya sebagai bupati di Kabupaten Mojokerto dan juga diri saya pribadi mengucapkan Selamat hari raya Idul fitri 1445 Hijriah, semoga amal dan ibadah kita dibulan Ramadan kemarin bisa diterima oleh Allah SWT, dan juga mohon maaf apabila selama saya menjadi Bupati Mojokerto dari tahun 2021 ada hal hal dari saya yang kurang berkenan di hati baik dari sikap, perkataan, perilaku serta kebijakan saya yang kurang berkenan bapak/ibu. saya mohon maaf sebesar-besarnya,” ungkapnya.
Selanjutnya Bupati Ikfina menyampaikan, percepatan pembangunan di Kabupaten Mojokerto harus dilanjutkan, Ikfina menilai jika pembangunan yang telah diinisiasi bersama Pemkab Mojokerto perlu dilanjutkan lagi, termasuk pembangunan di desa-desa yang disokong oleh BK Desa melalui pemerintah daerah.
“Percepatan pembangunan di Kabupaten Mojokerto ini harus dilanjutkan lagi, terutama pembangunan di desa dengan adanya BK desa melalui pemerintah daerah, pembangunan jalan lingkungan, jembatan dan jalur irigasi harus diselesaikan, karena itu adalah janji saya dulu sejak menjabat sebagai bupati Mojokerto,” jelasnya.
Di akhir sambutannya, Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto itu meminta, khususnya kepada masyarakat Pungging, agar bisa tetap rukun dan kondusif menjelang masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan diselenggarakan 27 November mendatang.
“Saya minta semoga nanti di 27 November saat Pilkada serentak, masyarakat Kabupaten Mojokerto khususnya warga Kecamatan Pungging bisa tetap rukun, kompak dan kondusif, jangan ada fitnah yang sifatnya memecah belah kita semua,” pungkasnya.
Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri oleh Camat Pungging beserta Forkopimca, seluruh Kepala Desa Kecamatan Pungging, dan sejumlah tokoh agama yang tersebar di daerah Pungging dan sekitarnya. (*)
