Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com – Nasib nahas dialami oleh Subandi 84 tahun warga Desa Seduri, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, ia meninggal dunia terbakar saat berada di kandang ayam miliknya, Minggu (29/10/2023) siang.
Korban tak terselamatkan nyawanya lantaran api menyala di area kandang ayam yang berada di belakang rumahnya itu dalam kondisi tertutup.
Ketua RT setempat, Amin Tohari mengatakan, awalnya ia mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa jika terjadi kebakaran.
“Tadi warga yang di belakang itu tahu ada asap mengebul hitam kemudian bilang terbakar kandangnya Pak Bandi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, mengetahui adanya kebakaran, warga sekitar akhirnya berusaha memadamkan api dengan seadanya.
“Lalu semua warga keluar semua, warga sekitar memadamkan dengan alat seadanya supaya tidak menyala lagi,” tambah Tohari.
Menurut Tohari, setelah api padam warga dikejutkan dengan adanya jenazah korban yang tergeletak di pojok kandang ayam.
“Korban ada di pojokan dalam kondisi duduk di samping pintu,” tuturnya.
Masih kata Tohari, lokasi kandang yang sempit diduga membuat korban kesulitan untuk menyelamatkan diri dari amukan si jago merah.
“Posisi keadaan tertutup sama seng dan asbes tertutup rapat,” pungkasnya.
Guna penyelidikan lebih lanjut, jasad korban dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit dr Soekandar Mojosari untuk dilakukan visum.
