Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com – Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menghadiri halal bihalal bersama Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto di Smart room Satya Bina Karya (SBK), Pemkab Mojokerto, Jumat (3/5) sore.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ikfina berharap pengurus dan anggota DWP Kabupaten Mojokerto untuk mendukung dan melayani suaminya yang sekaligus para PNS atau pejabat pemerintahan untuk menjalankan tugas serta kewajibannya sebagai abdi negara sesuai peraturan perundangan yang berlaku.
Bupati Ikfina juga mohon keaktifan ibu-ibu sekalian dalam organisasi Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto ini.
“Alhamdulillah pada tahun 2023 kemarin, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto mendapatkan peringkat 8 dengan jumlah pelaporan e-reporting terbanyak tingkat kabupaten/kota se-Jawa Timur. Maka dari itu, untuk tahun 2024 ini saya mohon ibu-ibu sekalian untuk tetap aktif melakukan pelaporan kegiatan Dharma Wanita Persatuan di website e-reporting tersebut,” ucapnya.
Orang nomor satu di lingkup Pemkab Mojokerto ini juga menyampaikan permohonan maaf minal aidzin walfaidzin kepada seluruh anggota dan pengurus DWP Kabupaten Mojokerto.
“Semoga kita sekalian menjadi fitrah kembali dan dapat bertemu dengan bulan Ramadan di tahun depan,” ungkapnya.
Dalam suasana yang penuh kebahagiaan ini, Ikfina juga mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung kepada Linda Teguh Gunarko menjadi Ketua DWP Kabupaten Mojokerto.
“Semoga dengan adanya beliau ini menjadikan organisasi Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto lebih aktif dalam melaksanakan program kerja Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto tahun 2024 yang telah disusun,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua DWP Kabupaten Mojokerto Linda Febryana Dwi Pangastuty Hernaningtyas menyampaikan terima kasih telah diberi kepercayaan dan kesempatan sebagai Ketua DWP Kabupaten Mojokerto.
Ia meminta kerja samanya kepada pengurus dan anggota untuk dapat melaksanakan program-program kerja Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto.
Tak hanya itu, linda juga mengajak ibu-ibu pengurus dan Ketua Dharma Wanita Persatuan unsur pelaksana badan, dinas dan kecamatan Se-Kabupaten Mojokerto untuk melaksanakan tugas yang diemban masing-masing. Sebab, tugas yang dibarengi keikhlasan akan memiliki nilai ibadah dan keberkahan.
“Sekalipun saya Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto tentunya saya tidak mampu menyulap organisasi ini seperti yang semua ibu-ibu harapkan begitu saja, karena saya memiliki keterbatasan. Untuk itu saya harapkan bantuan dan kerjasama dari ibu-ibu sekalian. Program-program yang telah berjalan baik selama ini agar terus ditingkatkan untuk kemajuan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Mojokerto,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Dharma Wanita Persatuan ini merupakan organisasi yang beranggotakan istri Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan PNS wanita.
Dalam melangsungkan kegiatan organisasinya, Dharma Wanita Persatuan memiliki pedoman berupa Panca Dharma Wanita, yang berbunyi, wanita sebagai istri pendamping suami, wanita sebagai ibu rumah tangga, wanita sebagai penerus keturunan dan pendidik anak, wanita sebagai pencari nafkah tambahan serta wanita sebagai warga negara dan anggota masyarakat. (*)
