IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Terkait Rangka eSAF Honda, Dirjen Hubdat : Masyarakat Tak Perlu Khawatir

WhatsApp Image 2023 09 20 at 4.27.32 PM
Penelitian rangka eSAF sepeda motor Honda (Dok. Ditjen Hubdat)

Jakarta, KabarTerdepan.com – Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKabarTerdepan.com) menyampaikan keluhan masyarakat terkait rangka Enhanced Smart Architecture Frame (eSAF) sepeda motor Honda.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Hendro Sugiatno mengatakan, upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan penelitian rangka eSAF Sepeda motor Honda sejak Agustus hingga September 2023.

Responsive Images

“Hasil Penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti telah ditindaklanjuti. Kami bersama KNKabarTerdepan.com akan mengawali dan mengamati proses pemeriksaan dan penanganan rangka eSAF ini,” ungkap Hendro Sugiatno.

Hendro Sugiatno mengimbau masyarakat untuk tidak perlu khawatir, karena saat ini sedang dalam proses penelitian.

“Diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir karena saat ini sedang dalam proses perbaikan tentu untuk mengutamakan kendaraan bermotor yang berkeselamatan ke depannya,” imbuhnya.

Hendro menjelaskan menurut tim peneliti, PT Astra Honda Motor (AHM) membuat rangka eSAF dari bahan baku berupa High Strength Steel (HSS) yang diproses menjadi rangka dan kemudian dilakukan pelapisan coating dengan metode CED (Cathodic Electro Deposition) secara dipping (celup).

Tim peneliti, lanjut Hendro, melihat proses pengendalian kualitas produk mulai tahap bahan masuk, pengepresan, pengelasan dan pelapisan.

Kontrol item termasuk dimensi maupun ketebalan dari hasil proses pelapisan telah dilakukan dan telah memenuhi persyaratan standar manufaktur global.

Berdasarkan hasil perhitungan metode elemen hingga dan divalidasi secara pengujian aktual di fasilitas milik AHM, dapat dikatakan struktur rangka eSAF cukup kuat dan tidak memiliki daerah kritis atau kelelahan dengan beban tegangan yang tinggi.

Tegangan yang terjadi masih jauh di bawah Yield Point (batas elastis) dari material rangka. Pada hal ini, Ditjen Hubdat dan KNKabarTerdepan.com juga meneliti rangka eSAF dari konsumen motor.

Dari hasil pemeriksaan tersebut, ditemukan adanya karat pada bagian dalam rangka yang tidak terlapisi lapisan dan lubang pembuangan bawah yang berpotensi tertutup kotoran.

Maka hal ini akan membuat udara tersumbat serta berpotensi menyebabkan udara lembab di sekitar rangka dan dapat bersifat korosif.

Menindaklanjuti hasil penelitian, AHM sedang melakukan optimalisasi terhadap cara melindungi rangka dari korosi secara menyeluruh.

AHM membuka layanan pemeriksaan dan penanganan dengan menyediakan layanan 24 jam melalui contact center Honda 1-500-989 yang dapat diakses dari seluruh Indonesia atau datang langsung ke bengkel AHASS terdekat.

Selain itu, Indonesia berada pada laju korosi yang berat jika dilihat dari peta korosi dunia yang dikembangkan sesuai ISO 9223 tentang sistem klasifikasi laju korosi baja karbon berdasarkan kondisi atsmofer lingkungan.

Oleh karena itu, diperlukan regulasi lebih lanjut mengenai tata cara menjaga ketahanan korosi pada kendaraan roda dua atau lebih.

Ditjen Hubdat berserta KNKabarTerdepan.com juga melihat perlunya peningkatan edukasi terkait perawatan dan pemeliharaan kendaraan bermotor roda dua atau lebih. (*)

Responsive Images

Tinggalkan komentar