Kabupaten Mojokerto, Kabarterdepan.com – Pemkab Mojokerto mengadakan acara Ngobrol Pintar (Ngopi) Karang Taruna Bareng Bupati Mojokerto, di Pendopo Graha Maja Tama (GMT), Pemkab Mojokerto, Jumat (29/12/2023) siang.
Dalam kesempatan itu, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengatakan, karang taruna menjadi penentu bonus demografi di tahun 2035. Ia juga berharap jumlah pemuda yang lebih banyak dari orang tua itu bisa membawa manfaat positif.
“Prediksi tahun 2035 usia produktif ini semakin menyusut, dibanding usia yang sudah tidak produktif. Maka ketika sekarang ini di tahun 2023 kita itu masih punya pemuda-pemuda yang jumlahnya lebih banyak. Ini harus bisa dimanfaatkan dengan positif,” terang Bupati Ikfina.
Orang nomor satu di lingkup Pemkab Mojokerto itu juga mengatakan, peran pemuda pada saat ini adalah salah satu penentu dampak positif atau negatif dari bonus demografi.
“Kalau pemudanya sudah yakin artinya kita pemerintah daerah akan mudah untuk mengajak dan memfasilitasi bagaimana agar bonus demografi ini memberikan manfaat bagi sekitar,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ikfina juga berharap bonus demografi ini bisa berdampak positif terhadap sekitar. Mengingat karang taruna di tahun 2023 ini merupakan bagian dominan dari angkatan kerja produktif.
“Bonus demografi ini mari kita isi dengan hal positif dan produktif. Sehingga kelompok produktif ini tidak menjadi beban bagi negara. Justru sebaliknya, ini bisa menjadi sumber daya manusia yang produktif,” pungkasnya. (*)
Eksplorasi konten lain dari Kabar Terdepan
Subscribe to get the latest posts sent to your email.
