Bupati Jember yang hadir di Komunitas CB. (Lana/kabarterdepan.com)
Jember, Kabarterdepan.com –
CB Club Jember menggelar Gebyar Infinity 15 Tahun Aniversary Evolution berlangsung di lapangan Secaba Sukorjo Jember, Sabtu (29/6/2024) malam.
Kegiatan tersebut sekaligus Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal bekerjasama dengan Pemkab Jember dihadiri sekitar 5000 penggemar Motor CB dari berbagai pelosok di Jawa timur.
Responsive Images
Pada kegiatan tersebut Bupati Jember Hendy Siswanto membuka secara resmi didampingi Ketua TP. PKK Jember Hj Kasih Fajarini , Kasatpol PP beserta Bambang Saputro serta sejumlah Kepala OPD Pemkab Jember.
“Di sini, teman-teman perwakilan CB Indonesia, CB Jawa Timur, sesepuh CB Plat P dan sahabat- sahabat perwakilan Klub CB Jember serta komunitas CB,” Terang H. Hendy Siswanto Bupati Jember.
Selain itu Bupati Hendy Siswanto mengapresiasi komunitas CB Jember karena mengikuti perkembangan dan kemajuan Kabupaten Jember.
“Jember maju karena salah satunya, komunitas CB. Melalui event yang dihadiri lima ribu peserta pecinta Motor CB memiliki multi player efect pada sektor Ekonomi kita UMKM bergerak . karena teman-teman komunitas CB bergerak membantu perekonomian di Kabupaten Jember,” ijarnya.
Oleh sebab itu Bupati memberikan penghargaan pada CB Club dengan kegiatan Infinity 15 th Anniversary CB Club Jember yang disupport oleh CB Jatim dan CB Indonesia .
Lebih lanjut Bupati mengatakan Pemkab Jember pada kegiatan ini mensupport yang di kemas dalam sosialisasi Gempur rokok ilegal.
“bersama- sama mendukung ekonomi kita,’ ungkapnya.
Dia menambahkan, masyarakat Jember menikmati kreatifitas luar biasa dari CB Club. Mudah-mudahan, komunitas ini kita jaga terus , teruslah kembangkan perekonomian Jember, lewat kegiatan sosial dan tempat- tempat wisata,” imbuhnya.
Sementara Luluk Juliyadi Ketua CB Club Jember mengapresiasi dengan hadirnya ribuan jumlah peserta.
“Alhamdulillah, sekarang lebih dari 5 ribu peserta dengan 117 kontestan. Lapak yang ikut ada 34 lapak dari seluruh Plat P dan Sidoarjo termasuk Bali,” ungkap Luluk.
Peserta yang hadir, menurut Luluk tidak hanya dari Jember juga datang dari Jawa Tengah, Madura dan Jawa Timur, yang terbanyak dari Karesidenan Besuki. (Lana)
