
KABUPATEN MOJOKERTO, KT – Rekayasa lalu lintas menjadi pilihan yang ditempuh oleh Polres Mojokerto Kota menyambut keberangkatan rombongan jemaah haji asal Mojokerto. Beberapa ruas jalan terpaksa ditutup imbas dari prioritas rombongan haji yang menuju ke pendopo Kabupaten Mojokerto, Rabu (21/6/2023). Dengan demikian, kemacetan di beberapa ruas jalan terjadi akibat penumpukan kendaraan.
Jemaah haji asal Kabupaten Mojokerto direncanakan meluncur menuju asrama haji Sukolilo Surabaya pada Rabu (21/6/2023) pukul 15.00. Namun, jemaah diminta sudah mendatangi pendopo Kabupaten Mojokerto sebelum pukul 12.00. Maka, tentu jemaah sebanyak empat kloter yang diantar oleh keluarganya masing-masing mengakibatkan kemacetan karena adanya rekayasa lalu lintas.
Rekayasa lalu lintas dimulai sejak pukul 10.00 pagi. Beberapa ruas jalan yang ditutup antara lain Simpang Empunala yang mengarah ke selatan (kantor Pemkot Mojokerto), lalu Simpang Benteng Pancasila yang mengarah ke utara (arah menuju kantor Pemkot Mojokerto), dan Simpang Cokro Aminoto yang mengarah ke timur (arah ke kantor Pemkot Mojokerto).
Sementara itu, rute alternatif yang dapat dipilih diantaranya, dari arah utara (Simpang Empunala) dapat menuju Jl Empunala, Jl Residen Pamuji, Simpang Pasar Burung atau Jl Benteng Pancasila. Kemudian, dari arah barat dapat menuju Jl KH Nawawi, Jl Bhayangkara, atau Jl Residen Pamuji. Sementara, dari arah selatan dapat menuju Jl Bhayangkara dan Jl Benteng Pancasila.
Sementara itu, hingga berita ini naik tayang, belum ada kepastian dari pihak Satlantas Polres Mojokerto Kota tentang kapan rekayasa lalu lintas ini selesai.