IMM Toyota - Mojokerto
Kitoshindo
Birth Beyond

Pelantikan Panwascam Kota Mojokerto, 90 Persen Wajah Baru

Avatar of Redaksi
Ketua Bawaslu Kota Mojokerto saat memberikan sambutan dan arahan kepada Panwascam. (Alief Wahdana/kabarterdepan.com)
Ketua Bawaslu Kota Mojokerto saat memberikan sambutan dan arahan kepada Panwascam. (Alief Wahdana/kabarterdepan.com)

Kota Mojokerto, kabarterdepan.com – 9 orang Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Kota Mojokerto hari ini, Jumat (24/5/2024) dilantik. Setiap kecamatan terdiri dari 3 orang Panwascam. Dari 9 orang yang dilantik hanya 1 saja wajah lama alias incumbent, Ketua Bawaslu pun meminta para Panwascam baru ini untuk tetap profesional dan segera beradaptasi dalam tugas-tugas pengawasan.

Dian Pratmawati Ketua Bawaslu Kota Mojokerto mengatakan ia akan memaksimalkan peran pengawasan dalam pilkada 2024 di seluruh Kota Mojokerto. Menyusul delapan dari sembilan anggota Panwascam untuk Pilkada 2024 tersebut merupakan wajah baru.

Responsive Images

“Fokus pada peningkatan kapasitasnya, dari segi SDM kita harus genjot itu PR kita. Jadi tidak dalam tahap belajar lagi tapi memang harus berlari untuk mengejar ketertinggalan bagi wajah batu pengawas kecamatan,” ulasnya.

Lanjut Dian, ia meyakini para Panwascam ini dapat segera menyesuaikan diri dan beradaptasi dalam bekerja melakukan pengawasan. Ini mengingat tiga dari sembilan panwascam tersebut adalah staf panwascam pemilu kemarin.

“Harusnya mereka paham secara teori mengenai fungsi pengawasanbitu seperti apa,” ungkapnya.

Untuk personel sisanya memiliki pengalaman sebagai penyelenggara Pemilu meskipun di tingkat PPS. Sehingga delapan orang tersebut bukan sama sekali baru semua dalam penyelenggaraan pemilu.

Bawaslu Kota Mojokerto sendiri juga aktif melakukan sosialisasi dan pengawasan partisipatif secara massif untuk mencegah money politic dalam Pemilu.

“Personel Panwascam di Kota Mojokerto hanya 9 orang dengan DPT 104.629 jiwa itu butuh peran aktif partisipasi masyarakat. Harapan besar terhadap peran aktif masyarakat untuk laporan-laporan terkait praktik money politik dengan segera bisa dilaporkan ke pihak Bawaslu, agar bisa melakukan proses penindakan secepatnya, seperti yang saya ungkapkan dan Pak Pj Walikota juga tadi sampaikan mengenai mekanisme kita, yakni fokus ke pendekatan pencegahan terlebih dahulu,” jelasnya.

Ketua Bawaslu perempuan ini juga menjelaskan tahapan selanjutnya yakni anggota Panwascam yang telah dilantik tersebut akan mengikuti rapat pleno untuk menentukan ketua dan keanggotaan sesuai wilayah masing-masing. Pada tanggal 27 Mei 2024 dilanjutkan dengan pemilihan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kelurahan/Desa (PKD).

“Bawaslu Kota Mojokerto sudah menerima berkas anggota PKD namun mekanisme proses pelantikan, wawancara dan rekrutmen kitabserahkan ke Panwascam tersebut. Pasca pelantikan Panwascam, anggota Panwascam akan mengikuti pembekalan dan bimbingn teknis terlebih dahulu,” jelasnya.

Dalam acara tersebut hadir Pj Wali Kota Mojokerto M. Ali Kuncoro, anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mojokerto, Kasat Intelkam Polresta Mojokerto, Jajaran Forkopimca dan Lurah se-Kota Mojokerto.


Eksplorasi konten lain dari Kabar Terdepan

Mulai berlangganan untuk menerima artikel terbaru di email Anda.

Tinggalkan komentar