Pastikan Kesiapan 10 Proyek Strategis, Pj Wali Kota Mojokerto: Akan Bermanfaat bagi Masyarakat

WhatsApp Image 2024 01 22 at 3.11.10 PM
Pj Wali kota Moh Ali Kuncoro saat meninjau langsung proyek revitalisasi Gelora A. Yani didampingi Kadisporapar dan Kadis PUPR (Diskominfo Kota Mojokerto)

Kota Mojokerto, Kabarterdepan.com – Pemerintah Kota Mojokerto telah mempersiapkan 10 proyek strategis tahun 2024. Pj Wali Kota Mojokerto Moh Ali Kuncoro memastikan kesepuluh proyek ini siap untuk dikerjakan.

Sepuluh proyek strategis tersebut meliputi bidang pembangunan infrastruktur, pengembangan pariwisata, peningkatan layanan kantor pemerintahan, hingga sarana umum. Menurut Ali, proyek ini akan bermanfaat besar bagi masyarakat.

Responsive Images

“Tahun ini kami pastikan akan melanjutkan pembangunan Taman Bahari Mojopahit dan melengkapi prasarana di Gelora A. Yani,” ujar Ali Kuncoro, Senin (22/1/2024).

Sebagaimana diketahui, Taman Bahari Mojopahit (TBM) merupakan salah satu mega proyek multiyears yang menjadi bagian dari Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Trowulan.

Di tahun sebelumnya, lanjut Ali, proyek aksesibilitas, jalan menuju lokasi wisata, telah rampung. Maka tahun ini pembangunan akan fokus pada sejumlah Daya Tarik Wisata (DTW) dengan alokasi anggaran sekitar Rp 12 miliar.

Sementara untuk Gelora A. Yani, akan dilengkapi oleh sejumlah fasilitas olahraga lainnya dengan plot anggaran Rp 870 juta. Hal ini sebagai upaya untuk mendukung terciptanya masyarakat Kota Mojokerto yang lebih sehat dan bugar.

“Kita bisa saksikan hasil revitalisasi bangunan Gelora A. Yani sudah bisa dinikmati oleh masyarakat. Namun, kami akan lengkapi lagi dengan fasilitas lapangan voli dan basket, tempat untuk pull up, penambahan lampu di lapangan dan lanskap di dalam lapangan,” terang Mas Pj, sapaan akrab Pj Wali Kota.

Selain dua proyek tersebut, sosok yang juga menjabat Kadispora Jatim ini menambahkan, delapan lainnya yaitu revitalisasi Sentra Alas Kaki Prajurit Kulon yang termasuk proyek dengan paket anggeran besar yaitu Rp 12,6 miliar.

Lebih lanjut, terdapat pembangunan kantor Kecamatan Kranggan senilai Rp 6,4 miliar, peningkatan jalan Cancer senilai Rp 6 miliar, dan pembangunan fasilitas umum di Kolam Retensi senilai Rp 4,7 miliar.

Selain itu juga ada rehab Kantor Kelurahan Sentanan, pembangunan gedung Baznas dan Forum CSR, serta pembangunan gedung Bawaslu, yang masing-masing paket diplot sebesar Rp 2 miliar. Lalu, terdapat pula bangunan penunjang Galeri Soekarno yang dianggarkan Rp 1,9 miliar.

“Proyek strategis yang ditetapkan ini berdasarkan berbagai kriteria. Terutama, harus mendukung peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan bisa berdampak manfaatnya bagi masyarakat luas,” pungkasnya. (*)


Eksplorasi konten lain dari Kabar Terdepan

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Tinggalkan komentar