Semarang, kabarterdepan.com – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara menyambut baik rencana pembangunan wisata di Semarang.
“Tentu saya senang dari sisi efektivitas ekonomi yang sekarang mengarah ke aktivitas pariwisata. Semakin banyak investor yang hadir menanamkan investasi di bidang pariwisata, hotel dan lain-lain, maka ekonomi masyarakat pun ikut tumbuh,” ujarnya dalam acara Kegiatan Urun Rembug Menggali Potensi Wisata di Semarang, di Hotel Tentrem Semarang, Sabtu (9/3/2024).
Kota Semarang yang memiliki segudang potensi wisata layak menjadi Kota Wisata. Kota ini memiliki modal warisan budaya dan sejarah, kuliner legendaris, yang didukung captive market, toleransi masyarakat yang tinggi, serta aksesibilitas yang mudah dan lengkap.
Sementara itu, Irwan Hidayat Direktur PT Sido Muncul Tbk, sebagai narasumber mengatakan kebanggaannya terhadap Kota Semarang.
“Yang ada di Kota Semarang sekarang ini sebenarnya sudah lengkap, dan Kota Semarang sangat layak untuk menjadi pintu masuk utama bagi pariwisata di Jawa Tengah,” katanya.
Menurut Irwan, Sido Muncul sudah berpartisipasi dalam membangun pariwisata di Kota Semarang melalui keberadaan Hotel Tentrem, Hotel Chanti, dan Pabrik Sido Muncul yang berada di kota Ungaran.
“Kami akan buka hotel baru di dekat Telogorejo, Jalan Sisingamangaraja, dan di Klipang. Khusus yang di Klipang nanti ada Hotel bintang 5, 4 dan 3, yang akan terintegrasi dengan sport center,” sebutnya.
Siapkan Rp 500 miliar
Sido Muncul tengah menyiapkan dana investasi hingga Rp 500 miliar untuk pembangunan sport center di Klipang, Semarang Timur.
“Mudah-mudahan tahun depan sudah bisa dibangun sehingga ikut menambah potensi wisata yang ada di Kota Semarang,” ujarnya.
Irwan mengaku senang berinvestasi di Semarang karena semuanya gampang. Irwan juga berharap ada investor-investor lain yang menanamkan modal di Semarang.
Salah satu tokoh masyarakat yang juga mantan Walikota Semarang, Soemarmo, turut urun rembug dalam upaya membangkitkan wisata Kota Semarang.
“Kota Semarang punya lahan yang cukup luas di Mijen, Ngaliyan dan Gunungpati yang bisa dimanfaatkan dengan menggandeng investor. Ini bisa dimanfaatkan untuk membangun daya tarik wisata, sekaligus pemerataan ekonomi dan pembangunan,” jelasnya. (Ahmad)
Eksplorasi konten lain dari Kabar Terdepan
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.