
Kota Mojokerto, Kabarterdepan.com – Menjelang pesta demokrasi 2024, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Mojokerto melaksanakan Sosialisasi Tahapan Pemilu Serentak Tahun 2024 bersama KPU Kota Mojokerto.
Sosialisasi Tahapan Pemilu Serentak ini dihadiri oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama ratusan anggota Muslimat NU Kota. Kegiatan ini berlangsung di sisi barat Alun-alun Wiraraja, Senin (13/11/2023).
Ketua KPU Kota Mojokerto, Saiful Amin menyampaikan bahwa dalam Pemilu serentak 2024 yang akan datang setiap warga yang memiliki hak pilih akan ketika datang ke TPS akan mendapatkan lima surat suara.
“Besok panjengan di TPS (Tempat Pemungutan Suara) dapat 5 surat suara, satu milih DPRD Kota. Orang Prajuritkulon surat suaranya Prajuritkulon, orang Magersari surat suaranya Magersari begitu juga dengan orang Kranggan,” jelas Amin memberi contoh.
Amin melanjutkan, usai mendapatkan surat suara DPRD Kota maka pemilih akan mendapatkan surat suara untuk DPRD Provinsi Jawa Timur dan DPR RI.
“Ada lagi DPD (Dewan Perwakilan Daerah) selanjutnya juga ada surat suara untuk presiden dan wakil presiden,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Amin juga berpesan kepada seluruh anggota Muslimat NU yang hadir agar tetap datang ke TPS meskipun tanpa ada imbalan.
“Besok 14 Februari datang ke TPS meskipun tidak ada uangnya harus tetap datang supaya negaranya bagus, memilihnya juga bukan karena uang,” pesannya.
Hal terakhir yang disampaikan oleh Amin bahwa Pemilu harus dilakukan dengan riang gembira.
“Pemilu dilakukan dengan riang gembira maknanya jangan ada keributan karena berbeda pilihan, jangan sampai dengan tetangga jadi bermusuhan, dengan tetangga harus tetap rukun,” pungkasnya. (*)