Sidoarjo, Kabarterdepan.com – Para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Sidoarjo, terus didorong naik kelas. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo, sudah menyiakan program khusus.
Antara lain, memberikan kemudahan pengurusan nomor izin usaha (NIB), termasuk memberikan bantuan modal yang dapat diakses setiap pelaku UMKM. Ini berbeda dengan program yang sebelumnya, yaitu, Kelompok Usaha Perempuan Mandiri (Kurma), yang kini sedang dievaluasi.
Plt Bupati Sidoarjo Subandi menyampaikan, program bantuan modal itu, bekerjasama dengan BPR Delta Artha Sidoarjo. Dengan bunga ringan, hanya 0,2 persen.
“Program itu, dilakukan tahun depan,” katanya, Kamis (20/6/2024).
Subandi menyampaikan, program bantuan dana bergulir (dagulir) tersebut, diharapkan dapat dimanfaatkan masing-masing pelaku UMKM mengembangkan usahannya.
Tak hanya itu, Pemkab Sidoarjo juga akan melakukan bantuan bedah warung. Itu, melalui Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dari anggaran BKK Desa.
Kedua program tersebut, nantinya, dilakukan dinas terkait, dan BPR Delta Artha Sidoarjo.
“Nantinya, untuk program dagulir, sebagai pengganti Kurma. Yang satu pelaku UMKM bisa menerimanya. Bagi, mereka yang sudah memiliki izin usaha,” terangnya.
“Sedangkan, program bedah warung, akan disalurkan langsung Pemerintah Desa (Pemdes),” sambungnya. (*)
Eksplorasi konten lain dari Kabar Terdepan
Mulai berlangganan untuk menerima artikel terbaru di email Anda.
