Bupati Grobogan bersama calon jemaah haji, Senin (20/5/2024). (Masrikin/kabarterdepan.com)
Grobogan, kabarterdepan.com – Antrean haji di Grobogan mencapai 32 tahun. Hal itu, disampaikan langsung Bupati Grobogan Sri Sumarni dalam sambutan pelepasan jamaah haji asal Grobogan, yang digelar di Pendopo Kabupaten Grobogan, Senin(20/5/2024).
Tahun ini jumlah Jemaah haji Grobogan sebayak 1.197 jemaah. Mereka bakal diberangkatkan ke tanah suci 27 Mei 2024 mendatang.
Responsive Images
Bupati Grobogan Sri Sumarni mengatakan, saat ini untuk dapat berangkat haji masyarakat harus antre selama 32 tahun. Itu karena banyaknya peminat haji dari tanah air.
“Bagi masyarakat yang hendak melakukan ibadah haji ketanah suci jika sekarang baru daftar, jemaah baru dapat berangkat pada tahun 2056,” ujar Sri Sumarni.
Di kesempatan tersebut, Sri Sumarni berpesan agar para jemaah menata niat serta ikhlas beribadah. Ia juga meminta agar khusyuk beribadah. Oleh karena itu, pihaknya berpesan agar para jamaah calon haji untuk menjaga dan mempersiapkan diri.
“Menata dan meluruskan niat secara tulus ikhlas, guna mendapatkan ridho dari Allah SWT,” harapnya.
“Selamat beribadah haji, semoga diberikan kelancaran, jalankan rukun dengan baik saya doakan menjadi haji mambrur,” imbuhnya.
Demi kelancaran pelaksanaan ibadah haji, jelas Sri Sumarni Pemerintah Kabupaten Grobogan telah membentuk TPHI, TKHI, TPIHI, dan delapan orang PHD, serta Karu dan Karom.
“Untuk itu, kepada para petugas yang nanti mendampingi jamaah haji Kabupaten Grobogan, Saya mohon untuk dapat melayani dan membimbing jamaah dengan sebaik-baiknya dan penuh kesabaran,” kata Sri Sumarni.
Menurutnya, agar dalam melaksanakan ibadah dapat lebih khusuk dan lancar. Terlebih, tahun ini banyak jamaah haji dari kaum lansia. Diharapkan, dapat menciptakan suasana haji yang ramah lansia.
Selain itu, Bupati Grobogan juga meminta agar para jemaah berhati-hati terhadap potensi kejahatan yang terjadi, karena akhir-akhir ini sering terjadi aksi kejahatan.
“Akhir-akhir ini sering kali ada copet, bapak ibuk agar lebih berhati – hati dalam menjaga barang-barangnya,” pesannya.
Sealin meminta kepada para jemaah mengikuti petunjuk pembimbing dengan baik, Sri Sunarni menghimbau bagi peserta haji untuk mengedepankan toleran serta tolong menolong. “Jangan lupa doakan Grobogan agar lebih baik,” pungkasnya. (kin)
